Anggaran APBD 2022 Kepri Fokus ke Penanganan Pandemi, Pemulihan Ekonomi dan JPS

Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat memimpin rapat evaluasi pembangunan dan perencanaan APBD 2022 provinsi Kepri di Aula Wan Sri Beni Kantor Gubernur Kepri di Dompak.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat memimpin rapat evaluasi pembangunan dan perencanaan APBD 2022 provinsi Kepri di Aula Wan Sri Beni Kantor Gubernur Kepri di Dompak.

PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Gubernur provinsi Kepri menegaskan anggaran APBD 2022 Kepri akan tetap fokus ke penanganan Pandemi dan Pemulihan ekonomi serta Jaring Pengaman sosial (JPS).

Kepada seluruh ODP di Kepri, Gubernur juga meminta untuk menyusun rencana anggaran masing-masing berfokus pada tiga pokok kerja utama Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau di masa pandemi saat ini.

Hal itu dikatakan Gubernur dalam rapat evaluasi pembangunan dan perencanaan anggaran APBD 2022 yang dihadiri oleh seluruh Asisten dan Kepala OPD Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau di Aula Wan Seri Beni Dompak, Tanjungpinang, Senin (30/8/2021).

Yang terpenting semua aktivitas kita masuk ke tiga kerangka makro tersebut, buat banyak program bantuan untuk masyarakat,” kata Gubernur Ansar yang didampingi oleh PJ Sekretaris Daerah Lamidi.

Ansar menargetkan pada bulan September ini, pemerintah provinsi Kepri sudah harus menyetor KUA-PPAS ke DPRD Kepri. Saat ini pun Pemprov Kepri sudah menyerahkan APBD Perubahan tahun 2021 ke DPRD Kepri.

Gubernur Ansar mencontohkan agar OPD memperbanyak program-program padat karya yang mampu memberikan stimulus kepada masyarakat sehingga ekonomi di masyarakat dapat pulih kembali.

Kita masih menunggu teman-teman di DPRD selesai masa reses di tanggal 6 September,” kata Gubernur Ansar.

Gubernur Ansar menyampaikan apresiasinya kepada OPD yang sudah bekerja keras sehingga realisasi keuangan di Kepri sudah mencapai target yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo pada tiap triwulan di tahun 2021. Gubernur Ansar menargetkan pada akhir September nanti realisasi keuangan di Kepri sudah tercapai 60 persen.

Karena arahan presiden memang bagaimana belanja pemerintah memberikan dampak pada pemulihan ekonomi daerah dan nasional,” kata Gubernur Ansar.

Penulis :Redaksi
Editor. :Redaksi