
PRESMEDIA.ID – Polresta Tanjungpinang menyatakan, akan mengintensifkan patroli di sejumlah titik lokasi jalan yang rawan dan sering digunakan balap liar di Kota Tanjungpinang.
Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol Hamam Wahyudi, mengatakan, hal ini dilakukan untuk mengantisipasi risiko kecelakaan lalu lintas dan tindak pidana seperti begal atau pencurian dengan pemberatan (curat) yang berpotensi terjadi di lokasi-lokasi rawan.
“Patroli akan difokuskan pada titik-titik rawan balap liar dan kerumunan anak muda, yang seringkali memunculkan kerawanan bagi pengguna jalan raya maupun keamanan lingkungan,” ujar Hamam, Sabtu (25/1/2025).
Patroli ini lanjutnya, melibatkan kerja sama dengan instansi terkait, seperti Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Selain patroli, akan dilakukan pemasangan marka dan petunjuk untuk mengurangi risiko kecelakaan.
“Kami akan memasang marka jalan dan memberikan petunjuk di lokasi rawan agar kejadian serupa tidak terulang,” jelas Hamam.
Balap Liar Telan Korban Jiwa
Sebelumnya, seorang anak remaja siswa SMP di Tanjungpinang, meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan balap liar di jalan Dompak Tanjungpinang.
Dari penyelidikan Polisi, kecelakaan tersebut terjadi akibat kelalaian pengemudi yang merupakan pelaku balap liar hingga mengalami kecelakaan.
Kapolresta Tanjungpinang mengatakan, Korban yang merupakan pelajar itu, meninggal dunia usai mengalami kecelakaan menabrak pengendara lain.
“Namun, karena pelaku meninggal dunia, kasus ini tidak dapat dilanjutkan,” ujarnya.
Atas kejadian ini, Polresta Tanjungpinang mengimbau masyarakat, khususnya remaja, untuk menghindari aktivitas balap liar yang tidak hanya membahayakan nyawa sendiri tetapi juga pengguna jalan lainnya..
Penulis: Roland
Editor : Redaktur