
PRESMEDIA.ID,Bintan- Batu miring penahan tanah di Taman Pemakaman Umum (TPU) Kampung Kamboja Tanjunguban Selatan Kecamatan Bintan Utara roboh. Akibatnya puluhan makam terancam terkena longsor jika hujan.
Lurah Tanjunguban Selatan, Nona Yani mengatakan, pihaknya sudah berusaha melakukan gotong royong membersihkan TPU Kampung Kamboja tersebut pada Sabtu (2/11/2019) kemarin. Dia bersama pegawai dan warga disana merapikan posisi batu dan segera mengupayakan perbaikan dan pembuatan batu miring baru.
Kami juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Perkim Bintan agar segera dilakukan pembangunan baru Miring yang roboh,”ujarnya, Minggu,(3/11/2019)
Dari hasil pengukuran, lanjut Nona, kerusakan batu miring di Pemakaman Umum itu sepanjang 34 meter dan tinggi lebih dari 1,5 meter. Namun perbaikan batu miring dipastikan akan lebih dari itu karena bagian yang saat ini masih berdiri juga sudah rawan ambruk.
“Kami sudah ukur berapa volume batu miring yang harus dibangun. Dan hasil inilah yang akan kami sampaikan nantinya ke dinas terkait, guna dilakukan perbaikan,”jelasnya.
Nona juga mengatakan, jika melihat kondisinya, Pembangunan batu miring di TPU Kamboja itu sangat mendesak, karena kondisinya sudah sangat riskan bila hujan turun.
“Harapan kami pembangunan harus dapat dilakukan segera tanap mengunggu anggaran tahun depan. Karena jika tidak segera diperbaiki, ada dua makam di atas yang terancam terbongkar bila longsor. Dan longsoran dari atas akan menutup makam lainya,”kelasnya.
Penulis: Hasura Bintan