Progres Vaksin Booster Meningkat Signifikan, Dinkes Sebut Didorong Keinginan Mudik
PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Progres vaksinasi III atau booster di Provinsi Kepulauan Riau terus meningkat signifikan. Satgas Penanganan Covid-19 Kepri mencatat data terakhir capaian vaksinasi booster sebanyak 516.606 orang atau 37,62 persen.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepri, Mohammad Bisri, menyampaikan pelaksanaan vaksinasi booster terus digesa. Bahkan, ditargetkan capaian bulan ini menyentuh angka 50 persen.
“Sekarang ini kita juga terbantu dengan antusias masyarakat yang mau vaksin juga cukup tinggi,” ucapnya, Sabtu (23/4/2022).
Ia mengemukakan, syarat vaksin booster untuk mudik menjadi salah satu faktor pendorong Antusias nya masyarakat melaksanakan vaksin. Namun demikian, Bisri berharap dorongan masyarakat untuk vaksin bukan karena untuk mudik saja, tapi juga kesadaran penuh menjaga kesehatan guna meningkatkan kekebalan tubuh dari serangan virus.
“Jangan vaksin untuk mudik, tapi kesadaran vaksin untuk kekebalan tubuh dari virus,” imbuh Bisri.
Berdasarkan wilayah, Kota Batam menjadi daerah yang capaian vaksinasi booster cukup tinggi, yakni untuk kelompok usia diatas 18 tahun sebanyak 355.547 orang atau 45,04 persen, dan lansia 9.866 orang atau 34,14 persen.
Kemudian, Kota Tanjungpinang untuk usia di atas 18 tahun sebanyak 50.978 orang atau 33,05 persen dan lansia 5.032 orang atau 34,09 persen. Kabupaten Bintan usia diatas 18 tahun sebanyak 29.172 orang atau 27,26 persen dan lansia baru 1.404 orang atau 15,95 persen.
Selanjutnya, Kabupaten Karimun diatas 18 tahun sebanyak 48.778 orang atau 28,43 persen dan lansia 3.662 orang atau 19,90 persen. Kabupaten Lingga diatas 18 tahun sebanyak 7.075 orang atau 10,52 persen dan lansia baru 470 orang atau 5,47 persen.
Kabupaten Natuna yang sudah booster sebanyak 16.618 orang atau 31,50 persen dan lansia 916 orang atau 18,12 persen. Terakhir Kabupaten Anambas usia minimal 18 tahun yang sudah disuntik vaksin dosis ketiga 8.438 orang atau 27,19 persen dan lansia 358 orang atau 12,45 persen.
Penulis : Ismail
Editor : Redaksi