Waspada Hepatitis Misterius Dinkes Bintan Minta Warga Lakukan Hal Ini

Kepala dinas Kesehatan Bintan dr.Gamma AF Isnaini (F_Hasura_Presmedia.id)

PRESMEDIA.ID, Bintan – Dinas Kesehatan (Dinkes) Bintan meminta seluruh warga di Kabupaten Bintan untuk waspada terhadap hepatitis misterius. Masyarakat, juga diinta menerapkan Pola Hidup sehat untuk menghidari penyakit miterius tersebut.

Sebagaimann data Kemenkes, di Indonesia telah ditemukan 3 kasus penyakit tersebut yang penderitanya dari kalangan anak-anak. Bahkan anak-anak tersebut telah meninggal dunia di RSCM Jakarta.

Menindaklanjuti kasus hepatitis misterius, Dinkes Bintan mengimbau, agar warga yang berada di 10 kecamatan untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Kemudian diminta setiap para orangtua memeriksakan anak-anaknya ke puskesmas maupun rumah sakit.

“Jika ada anak-anak yang mengalami sakit dengan gejala tertentu langsung agar dapat periksakan ke puskesmas maupun rumah sakit,” ujar Gama.

Hepatitis misterius ini mengakibatkan para penderitanya mengalami beberapa gejala. Seperti urine atau air seni berwarna kecoklatan, nyeri atau rasa tidak nyaman di perut, demam, mual dan muntah, masalah perut, warna feses yang pucat, kejang-kejang, dan penurunan kesadaran.

Untuk mengantisipasinya, kata Gama, lakukanlah beberapa tindakan pencegahan. Diantaranya mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan, menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan.

“Kami menghimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang,” jelasnya.

Memang sejauh ini belum ada ditemukan kasus hepatitis misterius ini di Kabupaten Bintan. Namun pihaknya tetap selalu waspada dan melakukan pemantauan secara rutin. Sambil menunggu arahan dan juknis dari pemerintah pusat dan provinsi.

“Bahkan jika ada pasien yg bergejala sakit kuning kami akan memantaunya,” katanya.

Diketahui penyakit hepatitis sendiri merupakan peradangan organ hati. Organ ini adalah adalah organ vital yang berfungsi memproses nutrisi, menyaring darah, dan melawan infeksi.

Peradangan hati dapat mempengaruhi fungsi organ ini, dan tingkat keparahan penyakit dapat bervariasi tergantung pada penyebabnya.

Sementara beberapa jenis hepatitis hanya memberikan dampak ringan dan tidak memerlukan pengobatan intensif, bentuk lain dari penyakit ini bisa menjadi cukup kronis dan berakibat fatal.

Penulis:Hasura
Editor  :Redaksi

Leave A Reply

Your email address will not be published.