Racing di Jalan Lingkungan Kampung, Warga Jalan Korindo Kecam Kelakuan Karyawan PT. Meitech

Anggota DPRD Bintan M. Toha dan pihak Kelurahan Sei Lekop memberikan himbauan kepada karyawan PT. Meitech yang hendak menuju ke perusahaan. (Foto: Hasura)
Anggota DPRD Bintan M. Toha dan pihak Kelurahan Sei Lekop memberikan himbauan kepada karyawan PT. Meitech yang hendak menuju ke perusahaan. (Foto: Hasura)

PRESMEDIA.ID, Bintan – Warga Kampung Jawa Jalan Korindo Bintan Timur mengecam perilaku karyawan PT. Meitech yang melakukan “Racing” dan membawa motor dengan laju hingga mengakibatkan kecelakaan pada warga.

Warga menyebut, dengan perilaku “Racing” karyawan perusahan di lingkungan jalan warga itu, sejumlah kecelakaan lalulintas sering terjadi di kawasan jalan lingkungan warga itu.

Warga Kampung Jawa Saudin mengatakan, sangat was-was dan takut jika berkendara saat jam masuk kerja dan jam pulang kerja karyawan PT. Meitech tersebut.

Sejumlah karyawan itu, mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan tinggi di Jalan Korindo, hingga mengakibatkan kecelakaan.

“Baru-baru ini, sudah terjadi kecelakaan motor karyawan PT. Meitech dengan warga di sini,” ujar Saudin Senin (18/11/2022).

Hal ini lanjutnya, membuat warga emosi dan mengancam, serta akan melakukan aksi ke perusahaan itu.

Lurah Sei Lekop, Riswan Efendi Nasution, mengatakan, akibat perilaku karyawan PT. Meitech yang membawa motor ugal-ugalan di lingkungan warga itu, telah membuat beberapa kali kecelakaan lalu lintas di kawasan tersebut antara karyawan dengan warga setempat.

Atas kejadian itu, warga memberitahukan ke Lurah untuk melakukan aksi ke perusahaan Meitech.

“Memang Kasihan sama warga kita disini, sampai ada yang tertabrak,” sebutnya.

Untuk mengantisipasi terjadinya polemik dan aksi masyarakat itu, anggota DPRD Bintan, M. Toha bersama Lurah Sei Lekop juga turun ke lokasi. Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu langsung ke Jalan Korindo yang menjadi akses utama para karyawan menuju perusahaan, Senin (28/11/2022).

Riswan Efendi Nasution mengatakan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Bintan dan Kepolisian.

“Jadi kami bersama Pak Dewan turun ke lapangan untuk menghimbau karyawan perusahaan ini agar tidak membawa motor laju-laju. Inikan untuk mengantisipasi jangan sampai terjadi kecelakaan lagi,” sebutnya.

Pada kesempatan itu, Lurah dan anggota DPRD Bintan itu, juga sempat memberhentikan dan menegur langsung seorang karyawan yang mengemudikan motor dengan laju.

“Ini jalan perkampungan. Jadi jangan bawa motor laju-laju. Kalau kecelakaan bukan anda saja yang dirugikan tapi juga warga setempat,” ujar M. Toha.

Teguran itu-pun ditanggapi serius oleh karyawan perusahaan tersebut. Namun bukannya minta maaf, karena mengendarai motor dengan laju karyawan tersebut malah balik memarahi Toha.

“Kenapa kamu yang marah. Kan kamu yang ngebut-ngebut,” kata Toha kepada karyawan tersebut.

Toha meminta agar pihak perusahaan juga ikut serta mendukung keamanan dan kenyamanan masyarakat dengan berpartisipasi menugaskan Satpam.

“Kami akan minta Satpam perusahaan itu bisa berjaga di jalan Korindo Kampung Jawa. Karena ini akses satu-satunya keluar dan masuk PT. Meitech. Hal itu juga dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya laka lantas,” tuturnya.

Sementara itu Warga Kampung Jawa, Dani mengucapkan terimakasih kepada Anggota Dewan Bintan serta pihak kelurahan yang menangani langsung keluhan mereka.

“Terimakasih Pak Lurah, Pak Toha , Pak RT dan Pak RW untuk perhatiannya. Keluhan kami masyarakat Kampung Jawa sudah tanggapi. Semoga kedepannya pengendara lebih sadar diri dalam berkendara di area perkampungan dan lebih tertib berlalu lintas,” ucapnya.

Penulis: Hasura
Editor: Redaktur

Leave A Reply

Your email address will not be published.