Banjir Rob Akibat Pasang Laut Tinggi Genangi Puluhan Rumah Warga di Kampung Bugis-Tanjungpinang

PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang- Banjir Rob akibat air laut pasang, merendam puluhan rumah warga di Kampung Bugis Kota Tanjungpinang Rabu (25/1/2023).
Pantauan di sejumlah wilayah, banjir Rob juga menggenangi wilayah pemukiman warga di kampung Bugis, Tanjung Unggat, Kampung Kolam, Kampung Terendam, Teluk Keriting, Plantar potong lembu, Lembah Purnama, Pantai Impian, Kampung Bugis, Penyengat dan daerah lainnya.
Di Kampung Bugis, selain merendam jalan utama, puluhan rumah warga di kawasan pelantar daerah itu, juga terkena Banjir.
Ketua RT 03 RW 05 Kampung Bugis Maya, mengatakan banjir Rob yang terjadi di wilayahnya telah merendam empat puluhan lebih rumah warga. Akibatnya, sejumlah barang dan peralatan rumah tangga milik warga basah dan terendam.
Banjir rob dengan pasang air laut tinggi yang terjadi saat ini lanjut Maya, merupakan yang terparah sejak dirinya tinggal di wilayah Kampung Bugis.
“Saya sudah 42 tahun tinggal disini, baru kali ini kena banjir pasang laut setinggi ini,” ujarnya.
Sebelumnya kata Maya, Jika pun terjadi pasang laut, tidak sampai merendam rumah dan pemukiman warga.
Sementara itu, salah seorang warga, Ermayanti mengatakan, banjir akibat pasang laut yang terjadi saat ini, merupakan yang terparah sejak dirinya tinggal selama 50 tahun di Kampus Bugis.
Akibat banjir air laut yang sebelumnya tidak diprediksi itu, sejumlah barang dan peralatan rumah tangganya hanyut dan terendam.
“Barang-barang di Rumah semua terendam, Kami juga takut ular dan binatang lainya masuk rumah,” sebut Ermayanti.
Di Tempat terpisah, Satpolair Polresta Tanjungpinang juga melakukan pemantauan terhadap kondisi banjir rob di sejumlah pemukiman warga di Tanjungpinang.
Kanit Gakkum Satpolair Polresta Tanjungpinang, Ipda Freddy Simanjuntak, mengatakan dari pemantauan yang dilakukan, hampir seluruh daerah pesisir kota Tanjungpinang mengalami banjir akibat tingginya air pasang laut.
Hal itu diperparah dengan tingginya curah hujan yang saat ini juga terjadi di kota Tanjungpinang.
“Kami juga melakukan upaya evakuasi terhadap masyarakat dan barang-barang milik warga,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tanjungpinang yang berusaha dikonfirmasi mengenai kondisi kedaruratan bencana di kota Tanjungpinang akibat Banjir Rob ini belum memberikan jawaban.
Penulis:Roland
Editor :Redaktur