Cuaca Ekstrem, Penumpang Kapal Boat di Tanjungpinang Diimbau Gunakan Life Jacket

PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang- Penumpang dan awak Kapal boat Pancung di Tanjungpinang, dihimbau menggunakan baju pelampung atau life jacket saat berlayar.
Imbauan itu disampaikan Sat Polair Polresta Tanjungpinang, dalam mengantisipasi terjadinya kecelakaan laut pada musim cuaca ekstrim, angin kencang dan gelombang tinggi yang melanda kota Tanjungpinang, Bintan dan sekitarnya pada Senin (30/1/2023).
Kasat Polair Polresta Tanjungpinang AKP M.Akmal menyatakan himbauan menggunakan baju pelampung bagi penumpang boat pancung itu, dilakukan untuk mengantisipasi cuaca ekstrim, angin kencang dan gelombang tinggi yang saat ini terjadi.
“Kita memberi imbauan agar seluruh penumpang dan tekong Kapal, menggunakan baju pelampung di pelabuhan rakyat Penyengat, Pelantar I dan Pelantar II di Tanjungpinang,” ujarnya.
Hal itu mengingatkan, keselamatan pelayaran itu penting bagi masyarakat, khususnya masyarakat Tanjungpinang yang sering menggunakan transportasi laut seperti boat pancung ini.
Tujuannya lanjut Akmal, dengan sosialisasi yang dilakukan akan mengantisipasi terjadinya kecelakan laut di wilayah Kota Tanjungpinang.
“Sedapat mungkin kita antisipasi akan kejadian laka, mengingat saat ini, cuaca hujan, angin kencang terjadi,” sebutnya.
Diketahui bahwa berdasarkan rilis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali memperingatkan, hujan dan angin kencang akan melanda sejumlah lokasi dan daerah di Provinsi Kepri dalam dua hari mendatang, Senin 30 dan Selasa 31 Januari 2023.
BMKG juga mengeluarkan peringatan dini pada Senin (30/1/2021) agar waspada, potensi hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang pada pagi hingga siang di sejumlah wilayah di Kepri.
“Waspada potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada dini hari di Batam, Bintan, Natuna,” ujar BMKG dikutip dari situs resminya, Senin (30/1/2023)
Penulis:Roland
Editor :Redaktur