PRESMEDIA.ID, Bintan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan, mengalokasikan dana APBD Rp200 juta, untuk beasiswa pendidikan mahasiswa/wi warga kurang mampu dan sedang mengenyam bangku perkuliahan.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bintan Syamsul, mengatakan,Program beasiswa warga kurang mampu ini, merupakan bentuk kepedulian pemerintah pada dunia pendidikan, khususnya untuk anak-anak di Kabupaten Bintan yang kurang mampu.
“Program beasiswa pendidikan ini, juga sudah kami sosialisasikan ke desa dan kecamatan di Bintan, sehingga mahasiswa/wi yang kesulitan biaya kuliah bisa memperolehnya,” kata Syamsul, Senin (27/2/2023).
Beasiswa pendidikan sebesar Rp200 juta itu lanjut Syamsul, diperuntukan bagi 100 orang mahasiswa, yang memenuhi kriteria dan sedang kuliah di perguruan tinggi.
“Melalui bantuan ini, masing-masing mahasiswa akan mendapatkan bantuan Rp2 juta dalam setahun dengan kuota 100 mahasiswa,” sebutnya.
Untuk persyaratan lanjutnya, dibagi dalam dua kelompok, yakni; mahasiswa yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Cara pengajuan, membuat permohonan tertulis, memiliki nomor rekening bank, surat aktif kuliah, sedang berkuliah pada semester II sampai dengan VIII, surat pernyataan tidak menerima bantuan lain dari pemerintah dan dibubuhi materai serta fotokopi KK dan e-KTP.
Sementara persyaratan bagi mahasiswa yang tidak masuk dalam DTKS juga dikatakan hampir sama. Hanya perbedaannya, adalah harus melampirkan slip gaji orang tua dan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) dari desa/kelurahan (bagi yang ada slip gaji).
“Bagi yang tidak memiliki slip gaji, membuat surat pernyataan dari orang tua/wali memiliki pendapatan dibawah UMK dan surat pernyataan pendapatan dibawah UMK dari desa/kelurahan,” jelasnya.
Pengajuan bantuan biaya pendidikan dapat ditunjukkan ke Bupati Bintan. Untuk berkas, paling lambat diterima pada April 2023 mendatang.
Penulis: Hasura
Editor : Redaktur