Nuzulul Qur’an di Batam, Gubernur Ansar Ajak Masyarakat Transformasikan dan Memasyarakatkan Nilai Alqur’an

Nuzulul Qur’an di Batam, Gubernur Ansar ajak masyarakat transformasikan dan memasyarakatkan nilai Alqur,an, Sabtu (8/4/2023). (Foto:Humas Kepri)

PRESMEDIA.ID, Batam – Hadiri Tabligh Akbar Peringatan malam Nuzulul Qur’an 1444 H/2023 M Tingkat Provinsi Kepulauan Riau, Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad ajak masyarakat transformasikan dan memasyarakatkan nilai-nilai Alqur’an.

Acara Nuzulul Qur’an tingkat provinsi yang dilaksanakan di Masjid Darul Maghfirah, Sagulung Batam ini, mengambil tema “Al-Qur’an Sebagai Obat dan Rahmat” dan dihadiri Dai Kondang Habib Ahmad Al Habsyi Sabtu (8/4/2023).

Dalam kesempatan itu, Gubernur Ansar juga mengajak jamaah yang hadir bersama Habib Segaf bin Hasan Baharun untuk melantunkan, Sholawatnya Kepri, yaitu Sholawat Busyro dan mengakhirinya pula dengan Sholawat Ilahana.

Ansar menyampaikan, tujuan memperingati Nuzulul Quran tak lain adalah untuk mendapatkan keberkahan Al-Quran. Karena Al-Quran itu memiliki multifungsi. Sebagai satu-satunya kitab yang diimani Umat Muslim, dan Alquran sebagai pedoman.

“Al-Qur’an adalah pembeda antara yang haq dan yang batil. Al-Qur’an juga solusi bagi kehidupan kita dimana dunia terus berkembang seperti ini, mari kita kembali kepada Al-Qur’an. Insya Allah agar jalan kehidupan kita menjadi lebih baik dan berkualitas di hadapan Allah SWT” ajak Gubernur Ansar.

Kepada hadirin yang hadir, Ansar juga mengajak untuk dapat memasyarakatkan Al-Qur’an dan mentransformasikan nilai-nilai Al-Qur’an. Jadi Peringatan Nuzulul Quran ini tidak hanya sebatas seremonial peringatan biasa.

“Tapi mari kita jadikan pemacu dan pemicu semangat kita untuk terus mentransformasi nilai-nilai Alquran di tengah-tengah masyarakat kita. Yakin kalau itu bisa kita lakukan bersama Insya Allah negeri ini dapat keberkahan Al-Qur’an” ucapnya.

Kepada masyarakat Kepri, Ansar juga berpesan, agar dalam menghadapi hari raya Idul Fitri, untuk bersama-sama menjaga ketenangan Negeri dan menyambut hari raya idul fitri dengan penuh kesederhanaan.

“Maka cukup sederhana dengan situasi ekonomi seperti ini kita jaga ketahanan ekonomi keluarga, kalau ada rezeki yang Allah anugerahkan lebih baik disisihkan untuk kepentingan-kepentingan lain yang nanti sangat kita butuhkan karena intinya idulfitri adalah kembalinya kita kepada fitrah Allah SWT” pesannya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Ansar bersama Habib Ahmad juga menyerahkan bantuan sarung sebanyak 600 buah pada masyarakat.

Sementara itu, Habib Ahmad dalam tausiyahnya mengaku telah berkeliling Indonesia dimana sudah banyak Gubernur yang mengundangnya. Namun tak satupun yang seperti Gubernur Ansar.

“Malam ini saya sampaikan, Kepri harus bangga punya seorang pemimpin, seorang Gubernur, baru satu-satunya di Indonesia saya menemukan Gubernur yang ‘Istiqomah Sholawatan’. Baru kali ini saya mendengar dengan telinga, melihat dengan mata ada seorang Gubernur yang mengajak warganya untuk tergila-gila kepada Rasulullah,” ucapnya.

Habib Ahmad pun senada dengan Gubernur Ansar dimana menurutnya wasila yang paling cepat membuat Allah SWT menurunkan rahmat adalah dengan lewat nama Rasulullah setelah menyebut nama Allah SWT.

“Maka tidak heran Sholawat itu cara paling cepat menunda murka Allah SWT, mengubah benci jadi cinta. Kita getarkan dulu masjid ini dengan bershalawat” ajak Habib Ahmad diikuti oleh seluruh jamaah.

Turut hadir dalam kesempatan ini Wakil Ketua III DPRD Kepri Tengku Afrizal Dahlan dan Anggota DPRD Kepri, Forkopimda Kepri dan Batam atau yang mewakili, Para Pimpinan Instansi Vertikal, Tim Percepatan Pembangunan, Para Asisten, Staf Ahli, dan Para Kepala OPD Pemprov Kepri.

Penulis:Presmedia
Editor  :Redaktur

Leave A Reply

Your email address will not be published.