PRESMEDIA.ID, Bintan – Dinas Kesehatan (Dinkes) Bintan mendapati adanya kaum ibu atau Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kabupaten Bintan yang tertular dan mengidap Human Immunodeficiency Virus (HIV).
Kepala Dinkes Bintan, dr. Gama AF Isnaini, mengatakan ibu-ibu rumah tangga tidak mengetahui atau tidak sadar sama sekali jika mereka merupakan kelompok beresiko terpapar HIV. Apalagi kalau suami mereka tidak terbuka terhadap aktivitas seksnya.
“Sebaiknya para suami setia. Jika tidak minimal terbuka kepada istrinya dan juga rutin melakukan pemeriksaan,” ujar Gama di Gedung LAM Bintan, kemarin.
Kasus ibu rumah tangga yang telah tertular dan dinyatakan positif HIV ditemukan di Kabupaten Bintan. Dari Januari-Mei 2023, sedikitnya ada 3 orang ibu-ibu yang positif HIV.
Mereka mengetahui telah terpapar penyakit tersebut setelah menjalani pemeriksaan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit.
“Mereka awalnya tidak tau. Namun setelah memeriksakan diri ke pusat kesehatan akhirnya mereka diberi tahu oleh tenaga medis jika tertular HIV. Kini mereka sudah rutin menjalani pengobatan,” jelasnya.
Meskipun 3 ibu-ibu tersebut positif HIV, kata Gama, dipastikan anak-anak mereka tidak terpapar. Sebab dari hasil tracking anak-anak mereka dinyatakan negatif.
Gama mengimbau kepada seluruh ibu-ibu atau para suami untuk segera melakukan pemeriksaan kesehatan. Baik di puskesmas maupun rumah sakit karena tanpa dipungut biaya.
“Seharusnya rutin memeriksakan diri untuk mengetahui penyakit menular seksual seperti sifilis maupun HIV/AIDS. Sehingga dapat ditangani dengan baik bahkan rahasia terjamin,” katanya.
Baca Juga :
- Ditemukan 86 Kasus HIV di Tanjungpinang, Lelaki Penyuka Sesama Jenis Mendominasi
- Diskes Bintan: Sebanyak 32 orang Warga Idap HIV/AIDS 2022
- Kasus HIV dan Sifilis di Indonesia Meningkat, Penularan Didominasi Ibu Rumah Tangga
Penulis: Hasura
Editor : Redaktur