Kapolres dan Pemkab Lingga Sebut Sejumlah Konflik Perlu Diwaspadai Jelang Pemilu

0 8
Kapolres Lingga AKBP Fadli Agus menjadi narasumber. (Foto: Aulia/Presmedia)
Kapolres Lingga AKBP Fadli Agus menjadi narasumber. (Foto: Aulia/Presmedia)

PRESMEDIA.ID, Lingga – Kapolres dan Pemerintah Kabupaten Lingga, mengatakan, sejumlah konflik yang mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat perlu diwaspadai, menjelang, saat dan setelah Pemilu 2024.

Hal itu terungkap dalam Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka kewaspadaan dini pemerintah daerah Kabupaten Lingga di Gedung Daerah Dabo Singkep, Kamis (15/6/2023).

Rapat koordinasi kewaspadaan dini yang diikuti sejumlah elemen pemerintahan dan masyarakat ini, bertujuan untuk mengevaluasi, segala bentuk permasalahan, menjelang, saat dan setelah Pemilu 2024 yang dapat mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Lingga.

Asisten I Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Lingga, Junaidi Adjam mengatakan pemerintah dan aparat penegak hukum, bersama masyarakat memiliki peran penting dalam mengantisipasi berbagai bentuk ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan di wilayah

Rakor ini lanjutnya, dilaksanakan agar mendapatkan solusi penanganan semua dampak bencana, kamtibmas dan menemukan formula pendorong dan peran aktif masyarakat.

“Harapannya pertemuan ini menjadi maksimal sehingga Kabupaten Lingga dapat menjadi aman dan damai serta jauh dari isu-isu yang dapat memecah belah persatuan,” tegasnya.

Sementara itu, Kapolres Lingga AKBP Fadli Agus mengatakan, situasi dan kondisi di Kabupaten Lingga hingga saat ini kondusif. Namun kewaspadaan perlu ditingkatkan untuk mengantisipasi setiap kerawanan.

“Adapun potensi kerawanan secara umum di wilayah Kabupaten Lingga berdasarkan pancagatra dan potensi, adalah mengenai tahapan Pemilu 2024. Tantangan Pemilu atas konflik sosial yang akan berdampak bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” tegasnya.

Kapolres melanjutkan, penyelenggaraan rakor terpadu ini dalam rangka menciptakan situasi kondusif dan diperlukan sinergitas antara aparat keamanan, pemerintah dan seluruh masyarakat di Kabupaten Lingga.

“Adapun peran dalam penanganan konflik meliputi peran dari Pemerintah Daerah, Aparat Penegak Hukum dan peran setiap elemen masyarakat untuk mewujudkan Kabupaten Lingga yang aman damai dan tentram,” pungkasnya.

Penulis: Aulia
Editor  : Redaktur

Leave A Reply

Your email address will not be published.