PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang mengatakan, 444 dari 490 bakal calon legislatif (Bacaleg) dari 18 parpol peserta Pemilu 2024 belum melengkapi kekurangan syarat administrasi.
Ketua KPU Kota Tanjungpinang, Muhammad Faizal mengatakan, dari 490 bacaleg yang mendaftar baru 46 orang bacaleg yang melakukan perbaikan dan melengkapi syarat administrasinya.
“Ada sekitar 444 bacaleg yang administrasi persyaratannya belum lengkap,” kata Faizal, Jumat (7/7/2023).
Ia menyampaikan beberapa dokumen persyaratan bacaleg yang kurang lengkap itu, terdiri dari dokumen seperti dokumen yang diterbitkan oleh instansi yang tidak berwenang.
Kemudian beberapa syarat lain, ada perbedaan nama atau gelar di KTP dengan dokumen yang diupload, kemudian surat pernyataan pendukung, misalnya terdaftar sebagai pemilih.
Selain itu, lanjut Faizal, dokumen pernah di pidana yang belum ada diterbitkan di media.
“Jadi masing-masing bacaleg itu memiliki kekurangan kelengkapan dokumen yang berbeda-beda, tapi rata-rata kekurangan berkasnya seperti itu,” paparnya.
Dengan belum lengkapnya dokumen sejumlah bacaleg ini, KPU memberi batas waktu melengkapi syarat tersebut hingga 9 Juli 2023 pukul 24.00 WIB.
Dan sebelum batas waktu itu kata Faizal, sejumlah parpol juga telah banyak yang datang ke KPU Tanjungpinang untuk berkonsultasi.
“Tapi memang sampai saat ini, belum ada parpol yang menyerahkan perbaikan kelengkapan calegnya,” ungkapnya.
Atas hal itu Ia berharap, perbaikan dokumen itu sudah bisa disiapkan sebelum batas waktu perbaikan.
“Karena jika penyerahan dokumen kekurangan pada akhir-akhir masa, dikhawatirkan ada persyaratan yang tidak sesuai. Sehingga berpotensi untuk gagal menjadi Caleg,” ujarnya.
Penulis: Roland
Editor : Redaktur