Bentuk Satgas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi, Menko Perekonomian Rakor Dengan Gubernur dan Bupati-Wali Kota

0 33
Menko Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto saat memberi sambutan pada Rakornas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) di Jakarta (Foto: Doc Humas-Bintan)
Menko Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto saat memberi sambutan pada Rakornas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) di Jakarta (Foto: Doc Humas-Bintan)

PRESMEDIA.ID, Bintan – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian memanggil dan mengumpulkan seluruh Kepala daerah, menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (3/9/2023).

Rakornas ini, merupakan tindak lanjut dari Keputusan Presiden Nomor 3 Tahun 2021 yang membentuk Satuan Tugas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (Satgas P2DD), sesuai dengan Pasal 8 dari Keputusan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 147 Tahun 2021 yang mengatur keanggotaan, tugas, dan mekanisme kerja Satgas P2DD.

Acara dihadiri oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, serta Gubernur dan Bupati/Wali Kota dari seluruh Indonesia, termasuk Bupati Bintan Roby Kurniawan.

Menko Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto dalam sambutannya mengatakan, memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan P2DD di wilayahnya masing-masing.

“Kami berharap melalui pelaksanaan P2DD ini, akan dapat mengendalikan inflasi dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di Indonesia.” ujar Airlangga.

Sementara itu, Bupati Bintan Roby Kurniawan disela kegiatan, menyatakan kesiapan penuh Pemerintah Kabupaten Bintan dalam mendukung dan melaksanakan percepatan digitalisasi di Bintan.

“Kami telah menetapkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 56 Tahun 2021 tentang Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota, serta Tata Cara Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD),” ungkapnya.

Meskipun Bintan memiliki tantangan tersendiri karena geografisnya yang didominasi oleh wilayah perairan laut dan pulau-pulau, Roby menganggap hal ini sebagai motivasi tambahan untuk menerapkan digitalisasi sebaik mungkin.

“Dalam era digital ini, digitalisasi bukanlah hal yang asing bagi kita. Setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kami bahkan telah mengembangkan aplikasi-aplikasi untuk pelayanan masyarakat dan lainnya, yang tentu saja akan mempermudah proses administratif,” tambahnya.

Penulis: Presmedia
Editor  : Redaksi

Leave A Reply

Your email address will not be published.