PLN Kijang Padamkan Listrik Bergilir, Ini Penyebabnya

Petugas PLN Rayon Kijang sedang memperbaiki jaringan listrik di areal kerjanya. (foto: hasura/presmedia.id)

PRESMEDIA.ID, Bintan – Manajemen PLN Rayon Kijang terpaksa melakukan pemadaman listrik bergilir kepada para pelanggannya. Hal ini menyusul program peningkatan keandalan listrik di wilayah Kabupaten Bintan. Khususnya di Kecamatan Bintan Timur.

”Sementara kami telah memadamkan listrik di wilayah Kecamatan Bintan Timur, mulai Rabu (17/3/2021). Pemadaman dilakukan secara bertahap selama 8 jam dari pukul 09.00 WIB-16.00 WIB,” kata Kepala PLN Rayon Kijang, Laisurani kepada PRESMEDIA.ID.

Laisurani menambahkan, kebijakan pemadaman hari ini telah diinfokan melalui surat resmi maupun melalui media sosial. Untuk pemadaman listrik tahap pertama hari ini dilakukan dari pukul 09.00 WIB-12.00 WIB.

Area yang dipadamkan meliputi Jalan Nusantara Km 22-25, Jalan Sei Datuk, Jalan Hang Jebat, Jalan Barek Motor, Jalan Pasar Ikan, Jalan KUD, Jalan Raja Ali Haji, Jalan Sri Bayintan, Jalan Sei Walang, Jalan Navigasi, Jalan Rahayu, Jalan Trikora, Jalan Kesehatan, Jalan Mesjid, Jalan Lumba-Lumba, dan Jalan Alumina.

Kemudian, imbuhnya, pemadaman juga dilanjutkan di Jalan Kolong Enam, Jalan Lengkuas, Jalan Temulawak, Jalan Seiembat, Jalan Barek Betawi, Jalan Tanah Kuning, Jalan Kampung Baru Keke, Jalan Semen Tokojo, Jalan Suka Maju, Jalan Perumnas Tokojo, Jalan Nosari, Jalan Pasar Inpres, Jalan Kampung Kolam, Jalan Seienam Laut, Jalan Seienam Darat, dan sekitarnya.

“Pemadaman pertama ini dilakukan karena ada pengerjaan penggantian komponen JTM dan penebangan pohon,” jelasnya.

Pemadaman tahap kedua dari pukul 13.00 WIB-16.00 WIB. Area yang dipadamkan antara lain Jalan Nusantara Km 23-GH 10, Jalan CTI, Jalan Kampung Flores, Jalan Galang Batang, Jalan Kampung Baru Inayah, Jalan Raya Korindo, Jalan Kampung Jawa, Jalan Kampung Melayu dan sekitarnya.

“Kalau pemadaman kedua dilakukan karena ada pengerjaan pemasangan Arrester 20 KA dan juga penggantian komponen JTM,” katanya.

Bagi warga yang menggunakan genset selama dilakukan pemadaman. Diminta suplay daya listrik dari genset agar dipisah dengan instalasi listrik PLN. Kemudian dalam perbaikan ini diupayakan sesuai jadwal yang ditentukan.

“Apabila pekerjaannya cepat selesai akan langsung dihidupkan. Sebaliknya jika belum selesai maka jadwal pemadaman diperpanjang,” pungkasnya.

Penulis: Hasura
Editor: Ogawa