
PRESMEDIA.ID,Bintan- Pemerintah kabupaten Bintan meraih Predikat B Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah (SAKIP) Award 2019. Laporan hasil evaluasi SAKIP itu diserahkan secara langsung oleh MenPan-RB, Tjahjo Kumolo kepada Sekda Bintan Adi Prihantara di Hotel Radisson Golf dan Convention Center Batam.
Predikat B dengan nilai 64,28 itu mengantarkan Pemkab Bintan diposisi ke 4 di Kepri setelah Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna dan Kota Tanjungpinang yang mendapatkan Predikat BB. Setelah Bintan, Predikat B juga diraih oleh Kota Batam sedangkan dua kabupaten lainnya yaitu Anambas dan Lingga mendapatkan Predikat CC.
Sekda Bintan, Adi Prihantara mengatakan ada lima komponen penilaian dalam SAKIP Award ini. Antara lain Perencanaan Kinerja dengan bobot nilai 30 persen, Pengukuran Kinerja bobot 25 persen, Pelaporan Kinerja bobot 15 persen, Evaluasi Kinerja bobot 10 persen dan Capaian Kinerja dengan bobot 20 persen.
�Kalau Bintan meraih nilai 64,28 dengan rincian Perencanaan Kinerja 20,64 persen, Pengukuran Kinerja 15,44 persen, Pelaporan Kinerja 9,33 persen, Evaluasi Kinerja 6,21 persen dan Capaian Kinerja 12,66 persen,�ujar Adi belum lama ini.
Pelaksanaan evaluasi tersebut berpedoman pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PermenPan-RB) Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi atas Implementasi SAKIP.
Itu ditujukan untuk menilai tingkat akuntabilitas atau pertanggungjawaban atas hasil (outcome) terhadap penggunaan anggaran dalam rangka terwujudnya pemerintah yang berorientasi pada hasil (result oriented government) serta memberikan saran perbaikan yang diperlukan.
�Atas raihan ini, kami memberikan apresiasi kepada seluruh OPD yang telah berupaya meningkatkan mutu dan kualitas kinerja ASN di lingkungan Pemkab Bintan,� jelasnya
Pemkab Bintan berkomitmen untuk terus memperbaiki baik sistem maupun pengaplikasian yang berkaitan dengan kinerja. Bahkan akan membangun suatu terobosan untuk penilaian kinerja yang lebih efektif dan efisien.
�Hasil yang diraih dari kinerja semua setidaknya bisa jadi pemacu semangat dalam perbaikan ke depan. Karena masih banyak memang yang harus dibenahi,�katanya.
Penulis:Hasura