PRESMEDIA.ID,Bintan- Seorang wanita berusia 20 tahun yang bekerja di wilayah Pertamina Tanjunguban dinyatakan reaktif Coronavirus Disease (Covid-19) setelah dicek kesehatannya menggunakan Rapid Diagnostik Test (RDT).
Kepala Puskesmas Tanjunguban, Dokter Murni Kurniyanti membenarkan adanya satu pekerja pertamina di Tanjunguban itu.
Saat ini, kata dokter Murni,yang langsung sudah diminta melakukan isolasi mandiri dan akan diambil Swab liur tenggorakn dan daranya, guna dilakukan uji PCR Lab.
�Kami telah berkoordinasi dengan dr.Erwin Buntoro, instruksinya yang bersangkutan diisolasi mandiri sembari menunggu pemeriksaan selanjutnya,”ujarnya.
Dokter Murni juga mengatakan, meskipun hasilnya reaktif, pihaknya juga meminta, agar yang bersangkutan tidak panik. Begitu juga dengan pekerja lainnya juga diminta untuk tidak takut.
“Karena rapid tes, bukan merupakan hasil mutlak 100 persen akirat, Tetapi harus melalui Polymerase Chain Reaction (PCR) yang lebih akurat dan diagnosis Covid-19 hanya dapat ditegakkan dengan hasil swab melalui PCR,�katanya.
Penulis:Hasura