Disdik Bintan Evaluasi Proses Belajar Mengajar Tatap Muka di Tengah Pandemi Covid-19

Kepala dinas Pendidikan Kabupaten Bintan Tamsir. Foto Hasura Presmedia.id
Kepala dinas pendidikan Kabupaten Bintan Tamsir. (Foto:Hasura/Presmedia.id)

PRESMEDIA.ID, Bintan – Kepala Disdik Bintan Tamsir, mengatakan, akan terus melakukan evaluasi pelaksanan proses belajar mengajar tatap muka dimasa Pandemi Covid-19 saat ini di Bintan.

Jika jajaranya di Dinas Pendidikan (Disdik) Bintan menemukan kasus baru positif covid-19 di lingkungan sekolah, maka dinas pendidikan Bintan akan menghentikan proses belajar mengajar tatap muka siswa SD dan SMP yang saat ini dilaksanakan.

“Evaluasi terus kami lakukan secara rutin, untuk mencegah penyebaran covid-19,” kata Tamsir menjawab PRESMEDIA.ID, Senin (18/1/2021).

Pihak Disdik Bintan lanjutnya, juga menggandeng Dinas Kesehatan (Dinkes) guna melakukan evaluasi dalam pelaksanaan belajar tatap muka di 29 sekolahan di Bntan itu.

Sebagai mana diketahui, saat ini dinas pendidikan Bintan telah mengizinkan 29 sekolahan untuk melaksanakan belajar tatap muka. Dari 29 sekolah itu, 20 diantaranya adalah SD/Mi dan 9 SMP/MTs yang berada di wilayah pesisir Kabupaten Bintan.

“Pelaksanaan proses belajar mengajar di wilayah pesisir ini, dilakukan karena melihat rendahnya resiko penyebaran covid-19. Maka diizinkan untuk belajar tatap muka, Namun kita akan rutin lakukan evaluasi pelaksanaan belajar tersebut,” ujar Tamsir.

Untuk sekolahan yang berada di satu daratan, hingga saat ini lanjutnya, masih tetap melaksanakan belajar melalui online atau daring. Khususnya bagi wilayah yang bedasarkan pemetaan resiko covid-19 masih dan terus meningkat.

Namun ada beberapa sekolah yang berikan bimbingan di sekolah. Tapi wajib mentaati protokol kesehatan (prokes) dan itu hanya untuk jenjang SMP/MTs.

“Ada juga guru yang berikan bimbingan belajar ke siswanya di sekolah. Namun dilakukan secara bergantian dan tentunya sesuai prokes,” demikian Tamsir.

Penulis: Hasura
Editor : Ogawa