Garuda Indonesia Sebut Pesawat GA-288 yang Ban-Nya Lepas Sesuai Standard

Pesawat garuda saat melakukan perbaikan di Bandara RHF Tanjungpinang. (Foto: Roland/Presmedia.id)
Pesawat garuda saat melakukan perbaikan di Bandara RHF Tanjungpinang. (Foto: Roland/Presmedia.id)

PRESMEDIA.ID – Maskapai Garuda Indonesia mengatakan, pesawat PK-GUD yang melayani penerbangan GA-288, yang mengalami lepas ban di bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, telah memenuhi standar operasional dan keselamatan penerbangan.

Direktur Operasi Garuda Indonesia, Capt.Tumpal M.Hutapea mengatakan, sehubungan dengan adanya peristiwa tire detachment (pelepasan ban) pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA-288 rute Jakarta-Tanjungpinang itu pada Rabu, 16 April 2025, telah dilakukan inspeksi menyeluruh guna memastikan pesawat laik operasi.

Garuda Indonesia menyampaikan, insiden tersebut terjadi setelah pesawat mendarat secara normal dan selamat di Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang. Seluruh penumpang dan awak pesawat berada dalam kondisi selamat dan penerbangan berlangsung sesuai prosedur hingga proses pendaratan selesai.

“Kesiapsiagaan awak pesawat yang sedang bertugas dalam menangani kondisi tersebut turut andil dalam memastikan proses pendaratan dilakukan secara aman dan terkendali,” kata Tumpal dalam keterangan tertulis Garuda Indonesia, Kamis (17/4/2025).

Garuda Indonesia menegaskan bahwa seluruh prosedur pemeriksaan sebelum penerbangan (pre-flight check) juga telah dilaksanakan secara menyeluruh oleh tim teknis yang berwenang. Hal itu dilakukan, sesuai dengan standar manual operasional dan keselamatan penerbangan yang berlaku.

Sesaat setelah pendaratan, inspeksi lanjutan juga segera dilakukan oleh tim teknis Garuda Indonesia yang berkoordinasi dengan otoritas penerbangan terkait. hasil pemeriksaan menunjukkan, bahwa insiden lepasnya salah satu ban setelah pesawat mendarat, tidak menyebabkan gangguan lebih lanjut pada sistem pesawat secara keseluruhan.

“Komponen ban yang mengalami kendala telah diganti dengan suku cadang baru sesuai standar kelaikan operasi,” ujarnya.

Pesawat juga telah melalui serangkaian uji kelaikan dan inspeksi keselamatan tambahan sebelum dinyatakan laik terbang. Dan saat ini, pesawat juga telah kembali beroperasi dan mendarat dengan normal di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Otoritas penerbangan telah merekomendasikan pelaksanaan asesmen internal menyeluruh untuk mengidentifikasi penyebab insiden dan menyempurnakan langkah-langkah mitigasi risiko, guna mencegah kejadian serupa dimasa mendatang.

“Garuda Indonesia akan secara aktif melaporkan hasil evaluasi tersebut kepada pemangku kepentingan dan otoritas terkait,” ujarnya.

Garuda Indonesia lanjutnya, senantiasa menjunjung tinggi komitmen terhadap keselamatan dan kenyamanan penumpang sebagai prioritas utama dalam seluruh aktivitas operasional penerbangan.

“Kami menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh penumpang atas ketidaknyamanan yang timbul dan terus berkomitmen untuk memperkuat tata kelola keselamatan penerbangan,” jelasnya.

Penulis: Roland
Editor : Redaktur