PRESMEDIA.ID– Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, memaparkan capaian pembenahan selama delapan bulan kepemimpinannya di momen Hari Jadi ke-24 Kota Otonom Tanjungpinang.
Hal itu dikatakan walikota pada upacara peringatan Hari Jadi ke-24 Kota Otonom Tanjungpinang di halaman Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senggarang, pada Jumat (17/10/2025).
Dalam sambutannya, Wali Kota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, mengangkat tema “Berbenah Bersama Mencapai Tujuan Mulia Sejahtera” sebagai semangat menuju Tanjungpinang yang lebih baik.
Lis menyebut, usia 24 tahun bagi kota otonom bukan lagi masa anak-anak, melainkan tahap menuju kedewasaan yang memerlukan kesungguhan dalam pembangunan.
“Kota ini harus semakin baik dan maju di masa depan,” ujarnya dengan penuh optimisme.
Pembenahan 8 Bulan Menjabat
Selama delapan bulan masa kepemimpinan sebagai walikotya dan wakil walikota, Lis dan Raja Ariza mengaku, telah melakukan sejumlah langkah pembenahan yang berdampak langsung pada masyarakat.
Delapan program pembenahan selama 8 bulan menjabat sebagai walikota Tanjungpinang bersama Raja Ariza itu dikatakan adalah:
- Pendidikan Gratis & Sekolah Rakyat Terpadu
- Meningkatkan akses pendidikan gratis bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem melalui pendirian Sekolah Rakyat Terintegrasi di Tanjungpinang.
- Pembentukan Koperasi Merah Putih
- Mendirikan koperasi di 18 kelurahan untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan dan memperkuat daya saing UMKM lokal.
- Layanan Kesehatan Gratis
- Menyediakan pengobatan gratis di seluruh Puskesmas dan pemeriksaan kesehatan gratis bagi seluruh pelajar di Kota Tanjungpinang.
- Gerakan Pasar Murah
- Meluncurkan program pasar murah untuk menekan inflasi dan menjaga daya beli masyarakat.
Selain itu, Pemerintah kota Tanjungpinang juga menyatakan bahwa realisasi investasi daerahpada semester pertama tahun 2025 mencapai Rp450 miliar, angka ini mendekati capaian tahun sebelumnya sebesar Rp482,96 miliar.
Pada peningkatan kualitas pendidikan, Lis Darmsnyah mengatakana, telah menyalurkan lembar kerja siswa untuk meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah-sekolah Tanjungpinang.
Selai itu juga telah dilakukan pembinaan moral Generasi Muda melalui program wajib mengaji dengan sertifikat mengaji Al-Qur’an sebagai syarat masuk sekolah baru.
Selanjutnya, Inovasi peluncurkan Kartu Bima Sakti, sebagai sistem berbasis data digital untuk pengentasan kemiskinan di masyarakat.
Lis menegaskan, semangat berbenah bersama telah memberikan hasil positif, termasuk penghargaan tingkat nasional yang diraih Kota Tanjungpinang.
“Semangat berbenah ini sudah membuahkan hasil nyata. Kita terus dorong agar Tanjungpinang semakin maju dan sejahtera,” ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk turut menjaga, merawat, dan membenahi kota bersama-sama.
“Mari kita bersama-sama memajukan Kota Tanjungpinang demi kemakmuran masyarakatnya,” tutup Lis.
Penulis :Roland
Editor :Redaktur