Hujan dan Angin Kencang Rusak 26 Rumah di Kawal, Bintan

Tim BPBD Bintan, Babinsa dan Kecamatan Gunung Kijang meninjau rumah warga yang rusak akibat angin kencang beberapa waktu lalu. (Foto: BPBD Bintan)
Tim BPBD Bintan, Babinsa dan Kecamatan Gunung Kijang meninjau rumah warga yang rusak akibat angin kencang beberapa waktu lalu. (Foto: BPBD Bintan)

PRESMEDIA.ID, Bintan – Cuaca ekstrem berupa hujan deras dan angin kencang kembali melanda Kabupaten Bintan, hingga menyebabkan 26 rumah di Kawal, Kecamatan Gunung Kijang, mengalami kerusakan. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu siang, 19 Oktober 2024.

Kepala BPBD Bintan, Ramlah, menyatakan kerusakan yang dialami warga cukup signifikan, terutama pada bagian atap rumah.

“Cuaca buruk ini menyebabkan kerusakan pada 26 rumah warga di Kelurahan Kawal. Bagian yang paling terdampak adalah atap dapur, ruang utama, dan teras rumah,” kata Ramlah pada Selasa, 22 Oktober 2024.

Menurut data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan, BPBD telah melakukan rapid assessment untuk menilai tingkat kerusakan, kerugian, dan kebutuhan dasar warga yang terdampak. Ini merupakan langkah awal untuk menentukan penanganan lebih lanjut.

“Kami juga telah mendistribusikan bantuan logistik kepada korban yang terdampak oleh bencana angin kencang ini,” jelas Ramlah.

BMKG Tanjungpinang melaporkan bahwa cuaca ekstrem masih mungkin terjadi di Kabupaten Bintan dalam beberapa hari ke depan. Kecepatan angin diperkirakan mencapai 20 km/jam, dengan suhu udara berkisar antara 24-30°C, serta gelombang laut di wilayah Bintan diperkirakan mencapai ketinggian 0,5 hingga 2 meter.

Atas cuaca ekstrim ini, Warga diimbau tetap waspada, terutama terhadap potensi kemunculan awan cumulonimbus yang dapat menimbulkan hujan deras disertai petir dan angin kencang secara tiba-tiba.

“Kami mengingatkan warga, baik di daratan maupun di pesisir, untuk berhati-hati terhadap potensi angin kencang dan gelombang laut tinggi yang berbahaya,” tutup Ramlah.

Penulis: Hasura
Editor : Redaksi