
PRESMEDIA.ID, Bintan- Seorang Kakek asal Desa Air Gelubi, kabupaten Bintan, dikabarkan hilang saat mencari umpan di Perairan Pulau Hantu, Kecamatan Bintan Pesisir (Binsir), sekitar sekitar pukul 04.25 Wib Sabtu (1/18/2020).
Informasi hilangnya kakek yang belum diketahui namanya itu diperoleh kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kelas A Tanjungpinang dari kepala desa Air Gelubi sekitar pukul 11.00 Wib pagi.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kelas A Tanjungpinang, Mumin mengatakan informasi yang diterima dari Kades Air Gelubi Yanto bahwa ada salah seorang kakek-kakek dari desa itu yang dikabarkan hilang di tengah laut dekat Pulau Hantu.
“Kejadiannya Jam 4 subuh tadi, dan kabar kami terima dari pak kades Jam 11 pagi, dan saat itu juga, kami turunkan tim untuk melakukan pencarian,”ujarnya.
Data yang diperoleh dari keluarga korban, Kakek yang dikabarkan hilang bernama Kago (50)., sebelum hilang korban berangkat dari rumah Jumat (1/17/2020) sekitar pukul 19.00 WIB untuk mencari umpan menggunakan pompong di Perairan Pulau Hantu dengan koordinat 00 54 712 N – 104 40 209 E.
Namun pada keesokan harinya, Sabtu (18/1/2020) sekitar pukul 04.25 WIB nelayan setempat menemukan pompong hanyut di Perairan Tanjung Singkuang.
“Jam 12.15 tadi kita kerahkan RIB 01 Tanjungpinang bersama 4 orang personil,”jelasnya.
Pencarian korban masih lanjut Mumin, hingga saat ini terus dilakukan, sementara kondisi di Perairan Pulau Hantu cuacanya cerah berawan. Kecepatan angin di sana mencapai 9 Km/jam dengan tinggi gelombang 0,2-1 meter.
Pencarian ini juga melibatkan Polair Polres Bintan serta nelayan setempat,”katanya.
Penulis:Hasura