PRESMEDIA.ID,Tanjungpinang- Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau memberikan bantuan sebanyak 3.900 Rapid Diagnostic Test (RDT) kepada Pemerintah Kota Batam untuk penanganan pandemi COVID-19 di kota Batam.
Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kepri, Isdianto mengatakan bantuan alat RDT tersebut untuk membantu tim gugus tugas baik Provinsi maupun Kota Batam agar dapat bekerja maksimal menyisir penularan COVID-19. Sehingga, penyebarannya virus corona di Batam dapat dikendalikan.
Pemerintah provinsi Kepri kata Isdianto, akan terus berkomitmen membantu secara full kabupaten/kota dalam hal penangaan dan pencegahan pandemi COVID-19 itu.
Diakui Isdianto, penularan COVID-19 di Kepri paling banyak terjadi di Kota Batam. Oleh karena itu, diperlukan kerja ekstra untuk mencegah penularan di daerah tersebut.
Pemprov Kepri akan terus berkomitmen membantu kabupaten/kota bersama-sama bahu membahu menyelesaikan persoalan COVID-19 hingga tuntas,”ujarnya.
Sebagaimana diketahui, berdasarkan data dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kepri, per tanggal 1 Juni 2020 jumlah pasien positif COVID-19 sebanyak 207 kasus. Jumlah tersebut mengalami peningkatan 12 kasus dari sehari sebelumnya.
Adapun penambahan kasus positif tersebut semuanya terjadi di Kota Batam. Dengan demikian, jumlah positif COVID-19 di Batam saat ini sebanyak 139 orang, Tanjungpinang 27, Karimun 5, Bintan 4 kasus, Lingga 1 kasus, klaster Galang 29 kasus, dan klaster Sabuk Nusantara 2 kasus. Sementara untuk Kabupaten Natuna dan Anambas masih nihil.
Kendati demikian, dari total pasien positif se-Kepri tersebut, sebanyak 102 pasien telah dinyatakan sembuh, dan 15 orang meninggal dunia. Sedangkan sisanya, sebanyak 90 kasus saat ini di karantina dan dirawat di sejumlah Rumah Sakit di Provinsi Kepri.
Penulis:Ismail