PRESMEDIA.ID,Tanjungpinang- Tim penyidik KPK hingga saat ini masih terus melalukan penggeledahan di dinas PUPR dan dinas Pendidikan Kepri. Fokus penggeledahan dilakukan di ruang kerja kepala dinas PUPR Kepri Abu Bakar dan Kabid Bina Marga Hendrija serta ruang dinas M.Dali di dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Selasa,(17/9/2019).
Petugas Satpol PP yang berjaga di dinas PUPR Kepri mengatakan, petugas KPK yang melakukan penggeledahan di dinas PUPR itu, hanya menggeledah dua ruangan saja, yaitu ruang Kepala Dinas PUPRP Abu Bakar dan Kabid Bina Marga Hendrija.
Selain itu, KPK juga memanggil dan memeriksa sejumlah staf serta Laptop staf Kepala dinas dan Kabid Bina Marga dinas PUPR itu. “Yang digeledah nampaknya fokus ke ruang pak kadis dan kabid binamarga saja, ada juga pegawai yang ditanya dan Laptopnya di periksa,”ujar Satpol PP itu pada wartawan.
Sementara itu, salah satu pegawai yang turut diperiksa mengaku, agak gugup dan menggigil, saat dimintai keteterangan tim penyidik KPK. Ia mengatakan, petugas KPK memeriksa semua laptop yang ada di ruangan bidang Bina Marga.
Kendati demikian, dirinya enggan mengutarakan pertanyaan-pertanyaan apa yang ditanyakan KPK. “Semua laptop yang ada di bidang Bina Marga diperiksa,”katanya.
Kendati KPK melalukan menggeledah, aktivitas kerja sejumlah pegawai di ruangan lain dinas PUPR terlihat berjalan seperti biasa. Para pegawai di kedua ruangan itu tampak hilir mudik melakukan aktvitas seperti biasanya.
Sebelumnya, selain Kantor dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), tim penyidik KPK juga melakukan penggeledahan di Kantor dinas pendidikan Kepri yang juga berlokasi di Pusat pemerintahan Dompak Tanjungpinang.
Dengan penjagaan ketat anggota Shabara Polres Tanjungpinang, sebanyak 5 anggota tim penyidik KPK terlihat melakukan penggeledahan di ruangan Kepala dinas pendidikan Muhamad Dali.
Pegawai dinas Pendidikan Kepri mengatakan, penggeledahan tim KPK di kantor dinas pendidikan Kepri itu, sudah berlangsung sejak pukul 11.00 Wib lalu, yang dilakukan 5 orang tim KPK.
“Penggeledahan nampaknya hanya di ruang kepala dinas pendidikan saja, yang dilakukan 5 orang tim KPK,”ujar salah seorang pegawai.
Informasi yang diperoleh Media, penggeledahan KPK di dua lokasi dinas pemerintah provinsi Kepri ini masih terkait dengan dugaan gratifikasi Gubernur Kepri Non aktif Tersangka Nurdin Basirun Cs.
Sayangnya, hingga saat ini, juru bicara KPK Febri Diansyah yang dikonfirmasi dengan kegiatan penggeledahan tim KPK ini, belum memberikan tanggapan. Upaya konfirmasi masih terus diupayakan.(Presmed5).