PRESMEDIA.ID, Bintan – Pemerintah kabupaten Bintan terus berupaya mewujudkan pembangunan fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan masayarakat dalam penanganan banjir di Wilayah Utara Kabupaten Bintan.
Salah satu yang direncanakan adalah pembangunan kolam retensi dan saluran drainase dengan panjang 1,9 Km di Kecamatan Bintan Utara.
“Kita sudah bahas masalah ini bersama FKPD, Pertamina Tanjunguban, Satker BWS Kepri sampai camat, lurah dan lainnya,” ujar Apri Senin (25/1/2021).
Drainase ini, lanjut Apri akan melintasi beberapa titik lokasi dikawasan titik rendah yang meliputi Kampung Jeruk, Kampung Paya Lebar hingga Kampung Cendrawasih.
Kemudian juga dibangun kolam retensi dengan panjang 70 meter x 20 meter dengan kapasitas 3.300 m3. Untuk merealisasikan perencanaan tersebut dibutuhkan dana sekitar Rp25 miliar.
“Selain rencana pembangunan juga dibahas soal lahan yang digunakan untuk drainase dan kolam retensi itu,” jelasnya.
Apri menambahkan, perencanaan itu adalah hasil kajian sementara dan harus segera dituntaskan. Jadi diminta seluruh pihak terkait baik Satker BWS, Lantamal IV, Pertamina Tanjunguban, BPN Bintan, Dinas PUPR, camat dan jajaran terkait lainnya dapat meninjau titik-titik lokasi tersebut.
“Jadi dimatangkan dulu perencanaanya. Jika sudah matang baru diusulkan alokasi pembangunanya ke pusat,” ucapnya.
Penulis:Hasura
Editor :Redaksi