
PRESMEDIA.ID– Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang, mengalokasikan anggaran Rp800 juta dari APBD 2025 untuk pengadaan Lembar Kerja Siswa (LKS) bagi siswa SD dan SMP di wilayah Tanjungpinang.
Dengan adanya anggaran ini, LKS dibagikan secara gratis sehingga tidak ada lagi pungutan biaya dari sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Teguh Ahmad Syafari, mengatakan bahwa pengadaan LKS sudah dilakukan dan pembagian tahap pertama untuk tingkat SD dan SMP telah dimulai.
“Alokasi dana APBD untuk pengadaan LKS ini sebesar Rp800 juta. Saat ini pembagian sudah berjalan untuk tingkat SD dan SMP,” ujarnya, Selasa (12/8/2025).
Menurut Teguh, pada tahun ini pembagian LKS difokuskan terlebih dahulu kepada siswa kelas akhir di setiap jenjang pendidikan karena keterbatasan anggaran.
Adapun LKS yang diadakan dinas pedidikan untuk SD Kelas 5 adalah sebanyak 2.796 siswa, kelas 6 sebanyak 2.796 siswa.
Sedangkan siswa SMP Kelas 7 sebanyak 3.051 siswa, kelas 8 sebanyak 3.026 siswa, kelas 9 sebanyak 2.859 siswa.
“Setiap siswa akan menerima delapan paket LKS untuk semua mata pelajaran, dengan harga per buku sekitar Rp10 ribu,” kata Teguh.
Semua LKS yang dibagikan lanjutnya, juga telah terkoneksi dengan versi digital guna mendukung pembelajaran daring.
“Dengan versi digital, siswa bisa belajar kapan saja dan di mana saja,” kata Teguh.
Untuk siswa SD kelas 1 hingga 4, pengadaan LKS akan diajukan melalui APBD Perubahan 2025 agar distribusi merata.
“Tahun ini fokus dulu ke kelas 4, 5, 6, 7, 8, dan 9. Tahun depan, harapannya seluruh siswa SD dan SMP di Tanjungpinang bisa mendapatkan LKS secara merata,” jelas Teguh.
Program ini sejalan dengan visi Wali Kota Tanjungpinang untuk menghilangkan kesenjangan fasilitas belajar.
“Prinsipnya, kalau anggaran ada, semua siswa harus dapat,” pungkasnya.
Penulis:Roland
Editor :Redaktur