PRESMEDIA.ID,Tanjungpinang- Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kepulauan Riau Isdianto mempertanyakan komitmen Pemerintah Pusat terhadap pembangunan Jembatan Batam-Bintan (Babin). Hal itu dikatakan Isdianto atas belum teralokasinya anggaran pembangunan Jembatan babin tersebut di APBN 2020.
Atas dasar itu, Isdianto mengatakan, dalam waktu dekat, pihaknya akan mempertanyakan hal tersebut ke Pemerintah Pusat, untuk menagih janji kampanye presiden yang sebelumnya memyatakan akan mewujudkan harapan masyarakat Kepri untuk memiliki Jembatan Babin.
“Kita mau tanya ke pusat dulu, mau kita tanyakan yang sebenarnya. Pasti akan kita tanyakan (komitmen) yang disampaikan (pemerintah pusat) kemarin,”ujarnya, Minggu (8/9/2019).
Ia mengatakan, anggaran pembangunan jembatan yang dicetuskan di era kepemimpinan Gubernur Ismeth Abdullah itu, harusnya sudah dianggarkan pada tahun ini. Karena menurut Iadianto Detail Enginering Desain (DED) jembatan tersebut sebelumnya sudah rampung.
“Kalau DED-nya itu sudah wajib dianggarkan. Kalau tidak tahun ini pasti tahun depan,”sebutnya.
Namun, saat disinggung soal informasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang menyatakan bila DED jembatan itu baru akan disusun pada tahun depan, Isdianto mengatakan, perlu dipertanyakan terlebih dahulu.
“(Perlu) kita tanyakan pastinya dulu. Ini pasti ada kesimpang siuran,”pungkasnya