Puluhan Pelajar di Bintan Tolak Pembuatan e-KTP Untuk Pemilu 2024

Kepala Disdukcapil Bintan Rusli. (Foto: Disdukcapil)
Kepala Disdukcapil Bintan Rusli. (Foto: Disdukcapil)

PRESMEDIA.ID, Bintan – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bintan mengatakan, memiliki kendala dalam perekaman KTP-El pada pelajar di Bintan.

Hal itu disebabkan sejumlah pelajar di kabupaten Bintan, menolak untuk pembuatan KTP-El saat dilakukan jemput bola perekaman.

Kepala Disdukcapil Bintan Rusli, mengatakan hingga saat ini ada sebanyak 1,000 orang pelajar sebagai pemilih Pemula di Bintan belum melakukan perekaman e-KTP.

“Maka dari itu kami melakukan sistem jemput bola ke sekolah-sekolahan,” ujar Rusli, Jumat (26/12024).

Bahkan lanjutnya, di salah satu SMA di Bintan Timur, terdapat 30 pelajar di salah satu SMA menyatakan menolak untuk perekaman atau pembuatan e-KTP.

“Alasan mereka memang tidak mau aja buat e-KTP. Jadi ini menjadi salah satu kendala besar kita,” katanya.

Oleh karena itu kata Rusli, pihaknya meminta guru bimbingan penyuluhan (BP) maupun kepala sekolah (kepsek) untuk membahas masalah ini dengan masing-masing pelajar.

Selain di SMA Bintan Timur, lanjutnya, penolakan juga terjadi di SMA kecamatan Gunung Kijang, Toapaya, Tanjung Uban dan wilayah lainnya.

Dia berharap para pelajar berubah pikiran dan mau menjalani seluruh proses pembuatan e-KTP. Sehingga seluruh pemilih pemula di Kabupaten Bintan dapat menggunakan hak suaranya dalam Pemilu 14 Februari mendatang.

“Kalau mereka tetap tidak mau, maka jumlah pemilih pemula terancam berkurang. Tapi kita berharap dapat mencapai target dan sesuai dengan waktu yang ditentukan,” ucapnya.

Penulis: Hasura
Editor  : Redaksi