PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang- Sambut kedatangan jasad PMI Anita korban tenggelam di Malaysia, Sanak family dan keluarga korban berdatangan ke rumah duka di RT 03 RW 01 Kelurahan Kampung Bugis Kecamatan Tanjungpinang Kota.
Pantauan di rumah duka, terlihat sejumlah warga sudah berkumpul, Sebuah bendera putih juga dipasang di depan gang masuk rumah duka.
Selain itu, keluarga dan family almarhum juga memasang tenda didepan rumah duka tempat berkumpul sanak family dan saudara almarhum menunggu kedatangan jenazah.
Kakak korban Asmi mengatakan, Sejumlah kerabat dan familinya itu, datang ke rumah almarhum untuk menyampaikan belasungkawa kepada anak, kakak dan abang serta orang tua almarhum.
Hal itu bertepatan dengan pemberi tahun yang diperoleh keluarga almarhum, tentang kedatangan jasad almarhum dari Malaysia.
“Sepertinya sampai jam 20.00 WIB, karena dari Batam jam 17.00 WIB,” kata Asmi saat ditemui wartawan di rumah duka, Senin (31/1/2022).
Asmin mengatakan, setelah jenazah adiknya itu sampai dirumah, keluarga merencanakan akan langsung melakukan penguburan di makam keluarganya di Kampung Bugis.
“Almarhum akan dimakamkan disini, di tempat pemakaman keluarga,” jelasnya Asmi sambil menunjuk lokasi tempat pemakaman dimaksud.
Ia menyampaikan, Pemerintah dan Kedutaan Indonesia maupun BP2MI Tanjungpinang selalu memberikan informasi terkait jenazah adiknya tersebut.
Sampai berita ini diunggah jenazah Anita belum juga sampai dirumah duka.
Sebelumnya, Kepala seksi perlindungan PMI BP2MI Tanjungpinang, Darman Sagala, mengatakan Jasad PMI Anita, korban kapal tenggelam di perairan Malaysia rencananya dipulangkan ke tanah air.
Jasad wanita asli Kampung Bugis Tanjungpinang itu, dibawa dari Johor ke Jakarta pada Minggu (30/1/2022) kemarin ke Jakarta lalu kemudian diterbangkan ke Batam baru dibawa ke Tanjungpinang.
“Setelah tiba dari Jakarta, jenazah akan di terbangkan menuju Batam hari ini sekitar pukul 15.15 WIB baru ke Tanjungpinang,†katanya.
Sebelumnya, PMI Anita merupakan satu dari 27 PMI ilegal yang tenggelam di teluk Ramunia Sungai Rengit Johor Bahru pada 21 Januari 2022 lalu.
Dari 27 PMI itu, Dua orang diantaranya merupakan warga Kampung Bugis kota Tanjungpinang. Kedua warga Tanjungpinang yang menjadi korban Kapal PMI ilegal yang tenggelam itu adalah Anita dan Fatmawati, Warga Rt 03/RW 01 Kelurahan Kampung Bugis Kecamatan Tanjungpinang Kota.
Beruntung, Fatmawati berhasil selamat dari kejadian kapal tenggelam tersebut. Sedangkan, Anita menjadi salah satu dari lima korban tewas akibat kapal tenggelam di perairan Malaysia.
Penulis:Roland
Editor :Redaksi