PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Sebanyak 637 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) mulai turun ke rumah-rumah warga masyarakat Kota Tanjungpinang menjelang Pilkada 27 November 2024 mendatang.
Hal itu ditandai dengan apel Pantarlih 2024 di Lapangan Pamedan Ahmad Yani, Senin (24/6/2024) sore.
Hari pertama dimulai, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang bersama Pantarlih malam harinya langsung melakukan Coklit di rumah kediaman Wakil Ketua I DPRD Tanjungpinang, Novaliandri Fathir di Perumahan Timur Indah Jalan Punai KM 9 Kota Tanjungpinang.
Selain itu, KPU Tanjungpinang juga melaksanakan Coklit di Rumah Sekda Pemerintah Kota Tanjungpinang, Zulhidayat di Perumahan Pinang Hijau Blok C 1 Nomor 53 Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang.
Ketua KPU Kota Tanjungpinang, Muhammad Faizal mengatakan Pantarlih ini akan bertugas dilapangan untuk melakukan pemutakhiran data pemilih sebanyak 172.485 pemilih.
Data yang diverifikasi Pantarlih, akan menjadi rujukan utama dalam mengeluarkan Data Pemilih Sementara (DPS sampai akhirnya nanti menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang akan dipergunakan pada Pilkada tahun 2024 di Kota Tanjungpinang yang berlangsung 27 November 2024.
Tahapan pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih merupakan salah satu tahapan yang sangat krusial, dan strategis bagi terselenggaranya Pilkada tahun 2024.
Menurutnya karena pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih akan menentukan tahapan Pilkada selanjutnya, mulai dari penetapan jumlah TPS, lokasi, serta logistik.
Ada 7 prinsip DPT yang terpercaya dan terlindunginya hak pilih warga negara, antara lain, yaitu akurasi, komprehensif, mutakhir, inklusif, transparan, responsif, dan partisipatif.
“Ini wajib karena coklit terlaksana secara cermat, tertib, efektif dan akuntabel. Sehingga meningkatkan kualitas daftar pemilih akhirnya,”pungkasnya.
Sementara, Wakil Ketua I DPRD Tanjungpinang, Novaliandri Fathir mengatakan bahwa pada Pilkada 2024 ini ada penambahan 5 ribu penduduk dari jumlah Daftar Pilih, sehingga kegiatan ini untuk mengkroscek apakah benar ada penambahan 5 ribu tersebut.
“Untuk Pilkada tahun ini tidak ada penambahan DPT dirumah kami, karena memang anak- anak masih kecil sehingga hanya kami berdua saja, dengan istri,” jelasnya.
Menurutnya dengan adanya kegiatan ini, maka memberikan semangat kepada masyarakat untuk memilih.
“Sekaligus sosialisasi di tanggal berapa kita akan memilih. Sehingga door to door Pantarlih bisa menyemangatkan masyarakat dalam pemilihan Pilkada nanti,”tutupnya.
Penulis: Roland
Editor : Redaktur
Komentar