Diduga Karena Asmara, Pria Gantung Diri di Malang Rapat Ternyata Nelayan Lingga
PRESMEDIA.ID, Bintan – Pria yang ditemukan meninggal dunia dengan kondisi gantung diri di pohon kelapa yang berada di perkebunan Kampung Teluk Dalam, RT 01/RW 03 Desa Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang ternyata seorang nelayan asal Kabupaten Lingga.
Korban diketahui bernama Mulyadi. Pria yang biasa disapa Awang Dede tersebut berusia 41 tahun dan kesehariannya beraktifitas melaut di kawasan Perairan Desa Berakit, Kecamatan Teluk Sebong.
Informasi yang diperoleh, korban diduga kuat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena cintanya ditolak oleh seorang janda.
Ketua RT 01/RW03 Kampung Teluk Dalam, Apid membenarkan adanya penemuan mayat dalam kondisi gantung diri. Pertama kali ditemukan oleh warga sekitar yang tak jauh dari lokasi kejadian.
“Orang yang pertama kali menemukan korban gantung diri adalah seorang perempuan bernama Siti. Beliau melihat korban jam 6.45 WIB,” ujar Apid, Senin (21/3/2022).
Penemuan mayat itupun dilaporkan ke dirinya dan langsung ke lokasi kejadian. Setelah memastikan kebenaran itu, ia pun langsung menghubungi Babinsa dan Bhabinkantibmas Desa Malang Rapat. Selanjutnya diteruskan ke Polsek Gunung Kijang.
“Pak Babinsa dan Pak Polisi langsung turun ke lokasi. Mereka langsung melakukan Olah TKP,” jelasnya.
Meski bukan warga asli kampung tersebut, lanjut Apid, namun korban memiliki sanak keluarga di Kijang, Kecamatan Bintan Timur yang juga bekerja sebagai nelayan di Perairan Desa Berakit.
“Kalau korban memang bukan warga sini tapi dari Lingga. Hanya saja nelayan di Berakit,” katanya.
Apid menambahkan, berdasarkan informasi korban ini dekat dengan seorang wanita berstatus janda. Wanita berusia 63 tahun itu merupakan warga sini.
Mereka berkenalan sudah lebih dari 8 bulan. Bahkan, korban sempat menyatakan cintanya dan ingin menikahi wanita itu. Namun, diduga cintanya ditolak sehingga membuat korban depresi dan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
“Berita korban meninggal dunia ini sudah disampaikan ke pihak keluarga yang ada di Dabo Singkep. Keluarganya juga sudah mengikhlaskan sehingga korban di kebumikan di TPU Km 16 Kecamatan Toapaya,” ucapnya.
Penulis : Hasura
Editor : Redaksi