
PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang- Direktur Rumah sakit umum daerah (RSUD) Dabo Singkep dr Bukit Gultom mengatakan, permasalahan kesehatan merupakan tanggung jawab bersama, Hingga seluruh pihak harus memberikan pencerahan pada masyarakat tentang aturan dan mekamisme yang ditetapkan Pemerintah dalam memberikan kemudahan pelayanan kesehatan.
“Dalam hal pelayanan perobatan yang ditanggung Pemerintah, ada prosedur yang harus dipenuhi masyarakat. Namun akibat sering terjadi miskomunikasi dan kekurang tahuan masyarakat, hingga menyalahkan pihak Rumah Sakit,”ujarnya, belum lama ini di Dabo Singkep Lingga.
Sebaiknya, lanjut Bukit, mekanisme dan aturan tersebut harus disosialisasikan, hingga tidak saling menyalahkan ketika ada permasalahan pelayanan.
Contoh, kata dokter ini, yang sering terjadi adalah, masalah penggunaan Kartu Indonesia Sehat (KIS) atau layanan BPJS Kesehatan, Jasa Raharja bagi korban kecelakaan atau asuransi lainya.
“Beberapa waktu yang lalu, ada beberapa pihak dari kalangan-kalangan elit yang sering memprotes pelayanan di rumah sakit tanpa mencari dulu pokok permasalahannya, padahal yang terjadi tidak seperti yang disampaikan ke publik,”ujarnya.
Pihak Rumah sakit lanjut dia, dituding, mempersulit pasien dalam hal administrasi atas penggunaan KIS, BPJS, atau Jasaraharja, padahal sesuai dengan aturanya Produck Jaminan pelayanan kesehatan itu, mengcover, masing-masing layanan yang diberikan.
Seperti, jika korban beropa kerumah sakit karena kecelakaan, tentu asuransi Jaminan kecelakaan, Jasaraharja yang digunakan, dan bukan KIS atau BPJS. Untuk mengkalim, tentu harus berdasarkan Laporan Kecelakaan dari pihak Kepolisin yang dibutuhkan.
“Sebaliknya, sakit dari rumah, atau jatiuh sendiri, yang digunakan tentu Kaminan Kesehatan KIS atau BPJS. Nah ketika pasien tersebut kekurangan administrasi, yang dituding mempersulit justeru Rumah sakit,”ujarnya.
Namun walai demikian, mantan kepala Puskesmas Raya dan Lanjut ini mengaku, pihaknya tetap paham, atas kondisi tersebut,karena kondisi pasien yang sedang sakit, tentu ada kepanikan yang membuat mereka terburu-buru dalam mengurus administrasi sehingga hal-hal yang mudah sering dilupakan.
“Meski ada kekurangan, kami pihak RSUD Dabo tetap membantu dan mempermudah, Karena itu merupakan tugas dan tanggung jawab kami sebagai pelayan Kesehatan,”jelasnya.
Kepada pihak-pihak yang sudah membantu selama ini, kami juga mengucapakan terimakasih, hingga kemudahan pelayanan dan tertib administrasi di RSUD Dabo dapat berjalan dengan baik.
“Saran dan masukan yang positif, dari semua pihak tetap kami terima untuk kebaikan dan kemajuan pelayanan kesehatan RSUD Dabo sesuai harapan kita bersama,” sebut dr Bukit.
Saat ini menurutnya RSUD Dabo, juga terus membenahi sistem pelayanan rumah sakit dan itu sudah menjadi komitmen dirinya bersama jajaran di RSUD, walaupun dalam proses tersebut masih terdapat berbagai kendala yang dihadapi.
“Yang penting kita tetap optimis untuk perbaikan kesehatan di daerah kita, dan kita berharap ini juga dapat disosialisasikan,” sebutnya.
Penulis:Aulia