PRESMEDIA.ID,Bintan- Perwakilan Rayon Cabang PLN Bintan mengatakan, jika masyarakat ingin mengetahui penyebab kenaikan tagihan listrik-nya pada Mei 2020 dan listik gratis sudah ada layanan mesin Call dan WA centre yang diberikan PLN.
“Bila masyarakat merasa membutuhkan, maka harus mencari sendiri informasinya,”kata perwakilan PLN Bintan, dalam hearing atau rapat dengar pendapat dengan DPRD Bintan terkait kenaikan tagihan Listrik yang banyak dikeluhkan masyarakat, Selasa (12/5/2020).
Sementara itu, mengenai program Listik Gratis dan Diskon 50 persen terhadap 450 VA dan 900 VA, Hamidi dari perwakilan PLN mengatakan, kalau program listrik gratis PLN 450 VA rumah tangga itu, sudah berlaku berdasarkan data yang diberikan dari pemerintah pusat.
“Untuk pelanggan subsidi 900 VA juga sudah diberikan diskon,”ujarnya.
Atas jawaban management PT.PLN itu, membuat anggota Komisi II DPRD Bintan emosi. Apa lagi, saat itu DPRD menyarankan PLN, untuk melakukan sosialisasi dan menyebarkan informasi atas kebijakan penetapan yang dilakukan oleh management Pusat PT.PLN (Persero) itu.
Ketua Komisi II DPRD Bintan Indra Setiawan mengatakan, DPRD Bintan memanggil dan meminta penjelasan kepada PLN atas dasar kepentingan masyarakat, terutama soal kebijakan diskon dan listrik gratis dan tagihan yang mendadak naik.
“Harusnya ini menjadi evaluasi bersama pada PLN, tapi mengapa sepertinya bapak dan ibu tidak suka dengan saran ini,�tegas Indra Setiawan.
Indra Setiawan mengatakan, kericuhan akibat tagihan PLN yang naik signifikan, serta soal Listik gratis yang disampaiakan peemrintah Pusat, disebkan tidak adanya pelayanan informasi yang riel dan terbuka dari PLN, Akibatnya, masyarakat diruch karena banyak yang tidak memahami.
“Masyarakat banyak yang belum mendapatkan tagihan gratis atau diskon di tengah pandemi saat ini, Demikian juga Janji Listrik Gratis dibawah 900 VA,”kata pria yang akrab disapa Een ini.
Harusnya, Lanjut Indra, management PLNmemberi infromasi secara lengkap dan detail, hingga masyarakat mengerti mengenai kebijakan tagihan di saat pandemi covid-19 saat ini.
Anggota Komisi II DPRD Bintan, Zulfaefi mengatakan jika pihaknya selaku wakil rakyat sepekan lalu juga mendapatkan aduan dari masyarakat Bintan Timur. Dari masyarakat yang menjadi pelanggan 450 VA di Kampung Pisang dan Kampung Budi Mulya, mereka tidak mendapatkan tagihan gratis.
�Ya informasinya juga mereka tidak tahu seperti apa. Ada warga yang sampaikan ke saya, rumah ibunya 450 VA gratis, saya kok 450 VA tidak gratis, masih bayar. Ya saya mau jelaskan seperti apa?, sementara informasi kurang bahkan tak ada,�jelas Zulfaefi.
Penulis:Hasura/redaksi
