DPRD Kepri Gelar Paripurna Hari Jadi Provinsi Kepri ke-21 Tahun 2023

Paripurna DPRD Kepri tentang Hari Jadi provinsi Kepri dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD Kepri, Raden Hari Tjahyono, dan dihadiri oleh Gubernur serta Wakil Gubernur, Ansar Ahmad dan Marlin Agustina.
Paripurna DPRD Kepri tentang Hari Jadi provinsi Kepri dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD Kepri, Raden Hari Tjahyono, dan dihadiri oleh Gubernur serta Wakil Gubernur, Ansar Ahmad dan Marlin Agustina.

PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Riau menggelar Rapat Paripurna Istimewa Perayaan Hari Jadi Provinsi Kepulauan Riau ke-21 tahun 2023 di Gedung Paripurna DPRD Kepri Balairung Wan Seri Beni Dompak, Minggu (24/9/2023).

Paripurna Hari Jadi provinsi Kepri ini, dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD Kepri, Raden Hari Tjahyono, dan dihadiri oleh Gubernur serta Wakil Gubernur, Ansar Ahmad dan Marlin Agustina, serta mantan Gubernur Kepri periode 2005-2010, H. Ismeth Abdullah. Turut hadir juga Ketua Yayasan BP3KR, Huzrin Hood, serta pimpinan Forkopimda Kepri.

Momentum bersejarah ini diawali dengan menyanyikan bersama lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Raden Hari Tjahyono, selaku pemimpin Rapat Hari Jadi Provinsi Kepulauan Riau ke-21, menyampaikan antusiasmenya terhadap kelancaran acara tersebut.

“Hari ini memperingati tanggal bersejarah dalam perjuangan pembentukan Provinsi Kepulauan Riau. Mari kita kembali mengingat sejarah pembentukan Provinsi Kepulauan Riau, dimulai dari usaha pemekaran Kabupaten Kepulauan Riau. Bupati Kepulauan Riau saat itu, Bapak H. Huzrin Hood, dan para tokoh lainnya, sepenuh hati mendukung upaya pemekaran ini,” ungkap Raden.

Pembentukan Provinsi Kepri, lanjutnya, diawali dengan pemekaran beberapa kabupaten dan kota di provinsi Kepri. Sejumlah Kabupaten dan kota yang dimakan saat itu, adalah, Kabupaten Natuna dan Kabupaten Karimun, serta peningkatan status kota administratif Batam menjadi Kota Madya Batam dibarengi dengan penetapan UU terpisah dari kabupaten induk Kepulauan Riau.

“Dengan langkah-langkah ini, persyaratan pembentukan Provinsi Kepulauan Riau pun terpenuhi,” lanjutnya.

Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad saat menyampaikan Pidato pada pada Paripurna DPRD Tentang Hari Jadi Provinsi Kepri
Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad saat menyampaikan Pidato pada pada Paripurna DPRD Tentang Hari Jadi Provinsi Kepri.

Raden Hari Tjahyono juga menyampaikan, harapannya untuk kemajuan Provinsi Kepulauan Riau di masa depan.

“Semoga kebersamaan semakin terjalin baik. Mari bersinergi membangun Provinsi Kepulauan Riau demi mewujudkan cita-cita pembentukan Provinsi Kepulauan Riau. Ini adalah tanggung jawab kita dalam menjalankan amanat para pejuang dan amanat rakyat Provinsi Kepulauan Riau,” pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga menyampaikan pidato tentang kondisi dan capaian yang telah dilakukan Provinsi Kepri di usianya yang ke 21 tahun.

Ansar Ahmad juga mengajak seluruh pemangku kepentingan dan penduduk Kepri untuk bersama-sama berkolaborasi dalam memajukan Kepulauan Riau.

“Dalam perayaan usia 21 tahun Kepri, mari bersatu tangan untuk membangun masa depan yang cemerlang dan kaya akan budaya,” kata Ansar.

Selain itu, Ia juga mengucapkan penghargaan kepada mantan Gubernur dan Wakil Gubernur serta semua pihak terkait dan masyarakat Kepri yang telah berperan penting dalam perkembangan Kepri hingga saat ini.

“Kami ingin menyampaikan terima kasih kepada seluruh komponen di Provinsi Kepulauan Riau, termasuk Pemerintah Daerah Provinsi, Kabupaten/Kota, DPRD, tokoh masyarakat, pemuda, ulama, intelektual, pelaku usaha, media massa, dan masyarakat umum atas kontribusi, bantuan, dan dukungan mereka dalam pembangunan Kepri, yang telah menghasilkan berbagai pencapaian di tengah berbagai tantangan saat ini,” sebut Ansar.

Usai menggelar Paripurna Gubernur dan wakil Gubernur bersama DPRD Kepri melakukan Foto Bersama hari Jadi Provinsi Kepri
Usai menggelar Paripurna, Gubernur dan Wakil Gubernur bersama DPRD Kepri melakukan Foto Bersama hari Jadi Provinsi Kepri.

Ansar mengatakan, sejak awal masa kepemimpinannya bersama Wakil Gubernur Marlin Agustina, penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi telah menjadi fokus utama.

Beberapa pencapaian telah diraih saat ini termasuk pertumbuhan ekonomi Kepri yang konsisten.

“Tentu hal ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak untuk menggairahkan ekonomi Kepri, peningkatan indeks pembangunan manusia, pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kepri, optimalisasi potensi maritim, sektor pertanian, dan kehutanan yang telah berkontribusi positif terhadap Produk Domestik Regional Bruto,” ungkap Ansar.

Tidak hanya itu, Ansar juga berkomitmen untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dengan peningkatan mutu pendidikan dan pelayanan kesehatan di Kepri, yang telah menghasilkan peningkatan signifikan dalam Indeks Pembangunan Manusia hingga mencapai 76,46% pada tahun 2022. Selain itu, ada penurunan angka stunting, penurunan angka kemiskinan, perbaikan tata kelola pemerintahan, dan meningkatkan akuntabilitas keuangan.

“Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau juga telah meraih penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 13 tahun berturut-turut, menjadikan kita sebagai yang terdepan dalam kerukunan umat beragama di seluruh Indonesia, serta memiliki indeks budaya dan demokrasi yang tinggi,” tambah Ansar.

Ansar menegaskan pihaknya akan terus berkomitmen melaksanakan pembangunan infrastruktur jalan di Kepri, Sebab menurutnya, dengan peningkatan kualitas jalan dan jembatan, perluasan konektivitas antar pulau, serta program Kepri Terang yang bertujuan untuk mengurangi kesenjangan antara wilayah Batam, Bintan, Karimun, Tanjungpinang (BBKT) dan Natuna, Anambas, dan Lingga (NAL).

Ansar berharap bahwa pada usia 21 tahun Provinsi Kepulauan Riau dan di masa depan, impian untuk menjadi provinsi yang maju secara ekonomi dan kaya akan budaya dapat tercapai. (Advetorial)

Penulis: Presmedia

Komentar