PRESMEDIA.ID – Dalam upaya mendukung program Swasembada Pangan 2025, Polresta Tanjungpinang bersama Forkopimda mengikuti kegiatan penanaman jagung serentak 1 juta hektare secara virtual, Selasa (21/1/2025).
Penanaman Jagung ini, dilaksanakan di Kampung Wak Lolang, Kelurahan Dompak, Kecamatan Bukit Bestari, Kota Tanjungpinang, bersamaan dengan desa-desa lain di seluruh Indonesia.
Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol. Hamam Wahyudi mengatakan, acara ini merupakan bagian dari program Polri untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
“Program ini dipimpin oleh Satgas Ketahanan Pangan Polri, Komjen Pol. Prof. Dedi Prasetyo, dengan target pemanfaatan lahan produktif mencapai 1 juta hektar untuk penanaman jagung. Hasil panen jagung pertama diproyeksikan mencapai 4 juta ton pada Februari 2025,” ujar Hamam.
Melalui siaran virtual, Menteri Pertanian RI, H.Andi Amran Sulaiman juga menegaskan, penanaman jagung serentak ini merupakan bagian dari visi Presiden RI dalam mewujudkan Swasembada Pangan 2025.
“Sebanyak 83.971 desa mengikuti program ini, didukung oleh 27.383 polisi penggerak. Selain itu, Polri meluncurkan aplikasi gugus tugas ketahanan pangan berbasis teknologi AI untuk memantau dan menganalisis keberhasilan program ini,” ungkap Hamam.
Setelah mengikuti acara virtual, Kapolresta Tanjungpinang bersama Forkopimda melanjutkan kegiatan dengan menanam benih jagung di lokasi yang telah disiapkan di Kampung Wak Lolang.
“Penanaman benih jagung secara serentak ini menjadi simbol kerja keras dan sinergi semua pihak, terutama kelompok petani, dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” kata Hamam.
Hamam juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat, terutama Forkopimda, atas komitmen bersama dalam mendukung Swasembada Pangan di wilayah Kota Tanjungpinang.
“Dengan semangat dan kerja keras, kami optimis target Swasembada Pangan 2025 dapat tercapai,” pungkas Kapolresta Tanjungpinang., M.H.
Penulis: Roland
Editor : Redaktur
Komentar