Empat Kali Refocusing, Sekda Sebut Serapan APBD Bintan Masih Rendah

sekda bintan
Sekda Kabupaten Bintan Adi Prihantara. (Foto: Dokumentasi/Presmedia.id).

PRESMEDIA.ID, Bintan – Realisasi serapan penggunaan APBD Bintan 2021 dinilai masih rendah. Pasalnya, memasuki pertengahan Triwulan III atau Agustus ini, serapan anggaran di bawah 60 persen, dari total APBD Bintan sebesar Rp1,2 triliun.

Hal itu dikemukakan Sekda Bintan, Adi Prihantara. Ia mengatakan, penyebab lainnya yang mengakibatkan rendahnya penyerapan APBD ini, lantaran sudah empat kali APBD tersebut mengalami perombakan atau refocusing.

”Untuk pembangunan fisik sampai detik ini berjalan di bawah 20 persen. Sebab pemerintah lagi terkonsentrasi dengan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi. Jadi serapan anggaran belum maksimal. Karena kita lagi fokus dengan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi,” ujar Adi, kemarin.

Adi menjelaskan, refocusing juga Itu dilakukan karena dana alokasi umum (DAU) dan dana bagi hasil (DBH) dari pusat mengalami pengurangan.

”Jadi ada pengurangan transfer anggaran dari pusat ke Pemkab Bintan sehingga terpaksa sejumlah pos anggaran untuk belanja daerah mengalami pengurangan,” ujarnya.

Khusus DAU, kata Adi, berkurang 8 persen. Kemudian dialihkan untuk memenuhi kewajiban belanja penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi menjadi 25 persen dari APBD.

“Itulah yang membuat kita melakukan refocusing anggaran sebanyak 4 kali dan dana tersebut diarahkan ke 25 persen tersebut,” pungkasnya.

Penulis: Hasura
Editor: Ogawa

Komentar