PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan buka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kelurahan Tanjung Ayun Sakti, Kecamatan Bukit Bestari, Senin (15/1/2023) sore.
Kegiatan ini disejalankan dengan Rembuk stunting.
“Apa yang menjadi diskusi dan usulan nanti kita sama-sama membahas untuk menjadi program-program prioritas,” kata Hasan dalam kata sambutannya.
Ia memaparkan ada beberapa hal yang disampaikan, seperti program infrastruktur yang sangat membutuhkan penganggaran yang harus dapat dipilah-pilah menjadi prioritas.
Saat ini kata Hasan, wilayah pesisir atau kewenangan laut tidak menjadi kewenangan di Pemko Tanjungpinang lagi.
“Kita tidak memiliki kewenangan. Makanya kita butuh koordinasi, dan harus memiliki strategi dan koordinasi yang baik,” jelasnya.
Menurutnya kondisi APBD Tanjungpinang cukup terbatas, setiap tahunnya tidak kurang dari Rp 1 Triliun.
Maka dari itu tidak bisa tertumpu pada APBD saja tetapi, harus bisa berkoordinasi dengan Provinsi maupun nasional.
Sementara itu, Camat Bukit Bestari, Husain Alhamid mengatakan bahwa Musrenbang ini bukan hal yang baru tapi kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun.
Namun Musrenbang tahun ini berbeda dengan tahun sebelumya. Ada 20 usulan prioritas diantaranya 10 usulan diprogram infrastruktur, 5 program pemerintahan dan 5 program usulan ekonomi .
” Setiap tahun Alhamdulillah usulan itu dilaksanakan setiap tahun,” pungkasnya.
Penulis: Roland
Editor : Redaktur
Komentar