HUT PGRI, RA Bahrul Ulum Gelar Bazar UMKM dan Kolase

Berbagai acara memperingati HUT PGRI ke 79 di RA Bahrul Ulum Jalan Nusantara Km 18 Kelurahan Gunung Lengkuas Kecamatan Bintan Timur. (Foto: Hasura/Presmedia.id)
Berbagai acara memperingati HUT PGRI ke 79 di RA Bahrul Ulum Jalan Nusantara Km 18 Kelurahan Gunung Lengkuas Kecamatan Bintan Timur. (Foto: Hasura/Presmedia.id)

PRESMEDIA.ID – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (HUT PGRI) ke-79, RA Bahrul Ulum mengadakan berbagai acara di Jalan Nusantara Km 18, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur, pada Senin (25/11/2024).

Acara dimulai dengan upacara bendera yang diikuti oleh seluruh guru, murid, dan orang tua atau wali murid. Setelah itu, dilanjutkan dengan bazar makanan dan perlombaan kolase.

Pengawas Tingkat Madrasah Aliyah Kemenag Bintan, Murdifah, mengapresiasi kerjasama antara guru dan para orang tua wali murid yang membuat kegiatan hari ini berjalan lancar.

“Orangtua dan guru di sini sangat kompak dan semangat. Ini yang harus terus digalakkan,” ujar Murdifah.

Murdifah menekankan bahwa implementasi pendidikan berkarakter di sekolah tidak hanya terjadi antara guru dan murid, tetapi juga melibatkan kolaborasi antara guru dan orang tua.

Dia berharap kekompakan seperti ini tidak hanya terjalin saat acara HUT PGRI, tetapi juga dalam setiap momen lainnya.

“Saya sangat mendukung segala bentuk kegiatan yang digelar. Diharapkan RA Bahrul Ulum semakin maju dan sukses kedepannya,” jelasnya.

Kepala Sekolah RA Bahrul Ulum, Rohana, menyampaikan bahwa pembina upacara bendera HUT PGRI di RA Bahrul Ulum berasal dari Kemenag Bintan, dengan petugas upacara dari guru serta peserta upacara yang terdiri dari murid dan para orang tua.

“Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan dengan khidmat dan lancar. Kegiatan ini diikuti oleh 98 murid serta orang tua dan guru,” katanya.

Selain upacara, Komite RA Bahrul Ulum menggelar bazar UMKM yang menjual jajanan sehat dan bergizi. Juga diadakan lomba kolase yang menitikberatkan kolaborasi antara orang tua dan anak dalam membuat karya dari bahan-bahan limbah.

“Kami sangat bangga dengan kekompakan semua pihak, baik guru, para orang tua, dan murid,” sebutnya.

RA Bahrul Ulum juga memberikan penghargaan kepada murid yang berhasil menghafal Juz 30, sebagai motivasi bagi anak-anak lain agar gemar menghafal Al-Qur’an.

Rohana menjelaskan bahwa selain belajar dan bermain, Tahfidz Juz 30 merupakan salah satu program di sekolah ini, selain menghafal Surat An-Naba dan An-Nazi’at.

“Diharapkan RA Bahrul Ulum lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas dan selalu melahirkan anak-anak penghafal Al-Qur’an,” ucapnya.

Penulis: Hasura
Editor : Redaksi

Komentar