Kontak Dengan Positif COVID-19 di Bintim, 29 Warga Ditetapkan PDP

Tim kesehatan Penanganan Covid 19 saat menjemput pria lansia yang terkonfirmasi positif Covid 19
Tim kesehatan Penanganan Covid-19 saat menjemput pria lansia yang terkonfirmasi positif Covid-19 di rumahnya� (photoIst)

PRESMEDIA.ID,Bintan- Dinas Kesehatan (Dinkes) Bintan menetapkan 29 orang keluarga dan kerabat serta teman kerja pasein pria asal Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur (Bintim) sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Kendati ditetapkan PDP, kepala dinas kesehatan kabupaten Bintan dr.Gama AF Isnaeni meminta, agar warga tidak memberi stigma negatif dan pengucilan, karena dengan pengakuan dan keiklasan kelurga dan rekan kerja pasien COVID-19 tersebut ditelusuri, akan mempercepat pemutusan mata rantai penularan wabah COVID-19 itu di Bintan.

“Kepada 29 warga yang kontak langsung dengan pasien terkonfrimasi Positif COVID-19, telah dilakukan pemeriksaan Rapid Test dan pengambilan sampel Swab. Mereka juga sangat coopratif, oleh karena itu, kita harus beri dukungan dan suport untuk melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing,”ujarnya Gamma Rabu (27/5/2020).

Dijelaskaan dr Gamma, Ke 29 orang itu terdiri dari keluarga dekat 11 orang, dan 18 orang diluar keluarga, berdasarkan penelusuran dan trecking tim gugus tugas COVID-19 Bintan.

Untuk keluarga inti yang dilakukan cek kesehatan dengan Rapid Diagnostik Test (RDT) sebanyak 11 orang. Mereka juga diambil swab tenggorokannya untuk dicek lanjutan dengan Polymerase Chain Reaction (PCR) di BTKLPP Batam.

Kemudian orang diluar keluarga atau rekan kerja maupun lainnya yang berkontak langsung dengan bersangkutan ada 18 orang. Mereka juga sudah dilakukan RDT di Puskesmas Seilekop.

“Mereka sudah kita minta lakukan karantina ataupun isolasi secara mandiri di rumah masing-masing,”jelasnya.

Dari hasil penelusuran Tim Gugus Tugas Covid-19 Bintan, kluster penularan terhadap warga Gunung Lengkuas itu, kuat dugaan terpapar dari orang-orang kerja dari luar di kapal minyak.

Sebab yang bersangkutan kerjanya di bagian bongkar muat barang kapal, Namun hal tersebut masih terus di telusuri tim gugus tugas COVID-19 Bintan.

“Untuk kondisi pasien positif Covid-19 saat ini baik-baik saja karena bersangkutan tidak memiliki gejala, Panas atau demam, Makanya ditetapkan sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG) COVID-19,”ucapnya.

Hingga saat ini, pasien positif Covid-19 ke 4 di Kabupaten Bintan tersebut masih dirawat dan diisolasi di RSUP Raja Ahmad Tabib (RAT) Kepri.

Penulis:Hasura/Redaksi�