Korban Meninggal Di Depan Kios Bintan Center Ternyata Wanita Warga Pinang Kencana

Petugas Satgas Covid saat melakukan uji Swab Antigen pada jasad korban dan hasilnya negatif Covid.
Petugas Satgas Covid saat melakukan uji Swab Antigen pada jasad korban dan hasilnya negatif Covid.

PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Seorang warga yang ditemukan meninggal di depan kios Ustad Nasir Jalan Pasar komplek Bintan Center Blok A 22 Tanjungpinang, ternyata seorang wanita bernama Kartini (45 tahun).

Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP.Syafruddin Anwar mengatakan, dari identifikasi awal pada korban ditemukan tas ransel warna biru yang didalamnya terdapat identitas Kartu Keluarga (KK) Atas nama Kartini.

“Dari identitas KK menyebutkan, Nama Korban adalah Kartini lahir 1976 dan merupakan warga RT 6/RW2 kelurahan Pinang Kencana Tanjungpinang. Dan untuk memastikan alamat dan keluarga korban, saat ini sedang memastikan alamat rumah korban,” sebutnya di lokasi Senin (7/62021).

Selain itu, lanjut Syafrudin, berdasarkan hasil swab antigen yang dilakukan anggota Satgas Covid-19, korban dinyatakan negatif Covid-19, dan saat ini jenazah korban dievakuasi ke RSUD.

“Mengenai penyebab kematian korban, kita tunggu hasil visum dokter,” ujarnya.

Sementara itu Rohana Ketua RT 3/RW 4 di kawasan kios pasar Bintan Center mengatakan, sebelum meninggal korban yang bukan warganya itu juga sempat dilihat sejumlah pemilik kios di Pasar Bintan Center itu menggigil dan sesak nafas.

“Oleh warga mengaku tidak mengetahui nama dan alamat serta keluarga korban,” ujarnya.

Rohana juga mengaku, tidak mengenal korban dan baru pada hari ini korban datang dan berada di kios warga di Bintan Center itu.

Camat Tanjungpinang Timur H.Dodu juga mengatakan, jika korban yang ditemukan meninggal di kios pasar Bintan Center itu adalah warga Tanjungpinang, berdasarkan KK yang ditemukan di dalam tas korban.

“Namun demikian keberadaan alamat dan keluarga korban juga masih ditelusuri sesuai dengan KK yang dimiliki,” ujarnya.

Dody juga menyatakan jika berdasarkan swab antigen yang dilakukan Tim Satgas Covid, korban dinyatakan negatif Covid, dan saat ini jasadnya dibawa ke RS untuk identifikasi.

Sebelumnya, pemilik kios Prata Ustad Nasir mengatakan, sebelum meninggal, korban sempat dilihat pada pukul 04.00 Wib pagi saat membuka kiosnya, Dan sekitar pukul pukul 07.00 Wib sempat minta minum, dan diberikan susu Milo dan gorengan.

Namun demikian lanjut Ustad Nasir, saat itu korban hanya duduk dan tidak mau masuk ke toko kiosnya, kendati sudah diminta agar duduk di bangku.

Hingga pukul 11.00 Wib, akhirnya korban terlihat merebahkan badan di lantai. Dan saat itu Ustadz Nasir dan penjual Es Pop Amanda di dekat korban, juga sempat meminta agar rebahan di tempat teduh dan jangan ditempat panas.

“Tapi korban tidak mau, dan sekitar pukul 12.00 Wib tadi kami curiga, makanya diberitahu ke Polisi, ternyata korban sudah meninggal,'”ujar Nasir lagi.

Penulis:Redaksi
Editor :Redaksi