Pemerintah Akan Bantuan ODP COVID-19 dan UMKM Terdampak COVID di Kepri

Apel Pagi Plt.Gubernur Isdianto dan Sekda Kepri TS.Arif Fadillah saat berbincang e1584856694615
Plt.Gubernur Isdianto dan Sekda Kepri TS.Arif Fadillah saat berbincang.

PRESMEDIA.ID,Tanjungpinang-Pemerintah provinsi Kepri menyatakan, akan memberi bantuan dan subsidi pada masyarakat yang kurang mampu dan ditetapkan sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) corona virus atau Covid-19 di Kepri.

Selain itu, pemerintah juga akan memikirkan pemberian bantuan dan subsidi pada pelaku Usaha Kecil Menenang (UMK) yang usahanya terdampak corona virus.

Ketua gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kepri, TS,Arif Fadillah mengatakan, saat ini pemerintah sedang mempersiapkan SK Gubermur untuk pemberian subsidi dan bantuan pada warga tidak mampu yang menjadi Orang Dalam Pemantauan (ODP) Corona virus, yang saat ini di isolasi dan di karantina di RSUD maupun di dirumah itu.

Kalau masyarakat ODP itu merupakan keluarga yang tidak mampu, akan kita bantu sepenuhnya, melalui dana bantuan dari Provinsi Kepri, dengan memperhitungkan satu orang ODP kebutuhanya berapa, dikalikan 14 hari masa karantina dan isolasi serta jumlah ODP-nya,”ujar Arif Fadillah pada sejumlah wartawan di gedung daerah Tanjungpinang belum lama ini.

Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang memiliki gejala dan dilakukan isolasi perawatan di Rumah Sakit, lanjut Arif, pengobatan dan bantuanya akan dicover dan ditangani dari dana APBN, melalui dana perawatan bencana nasional Covid-19 yang dialokasikan dan dianggarkan pemerintah pusat.

Selain masyarakat kurang mampu yang ditetapkan sebagai ODP, pemerintah lanjut TS.Arif Fadillah, juga sedang mempertimbangka pemberian bantuan pada Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) yang ada di provinsi Kepri. Namun bagaimana sistim bantuanya nanti pemerintah akan mengkajinya.

Memang tidak bisa kita pungkiri, selain bidang kesehatan, Pengaruh wabah Covid-19 ini juga akan memukul sektor usaha khususnya UMKM yang terdampak. Oleh karena itu, untuk dunia usaha ini kita akan melihat dan mengkaji, khususnya UMKM sebelum nantinya mengambil kebijakan dalam pemberian bantuan,”ujarnya.

Sebagai mana diketahui, berdasarkan data pasien penderita COVID-19 di Kepri, hingga Sabtu,(22/3/2020), jumlah pasien positif corona di Kepri masih tetap berjumlah 4 orang.

Sedangkan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di sejumlah Rumah Sakit di Kepri mengalami penambahan satu orang, dari 45 orang PDP sebelumnya menjadi 45 orang. Demikian juga Jumlah Orang Dalam Pemantuan (ODP), dari 222 orang sebelumnya saat ini bertambah menjadi 439 orang.

Penulis:Redaksi