Pemko Tanjungpinang Minta SPBU Buka Antrean Solar 12 Jam

Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan.

PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Pemerintah Kota Tanjungpinang minta Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) memperpanjang jam Operasional untuk menghindari antrean panjang Mobil di sejumlah SPBU di Tanjungpinang.

Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpniang Hasan mengatakan, keputusan ini setelah hasil rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

“Langkah ini diambil untuk mengatasi masalah antrean panjang yang sering terjadi di SPBU di Tanjungpinang,” katanya di Tanjungpinang (25/10/2023).

Hasan menjelaskan bahwa sebelumnya, waktu pengisian BBM solar subsidi hanya tersedia dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

“Kami meminta SPBU untuk membuka pengisian solar dari pukul 06.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB, selama 12 jam,” kata Hasan pada Rabu (25/10/2023).

Selain itu, Hasan juga mengonfirmasi bahwa kuota BBM solar subsidi hingga akhir tahun akan tetap terpenuhi.

Hasan juga mencatat bahwa beberapa SPBU sebelumnya mempekerjakan 4 karyawan, namun saat ini hanya 2 karyawan yang bekerja.

“Kami telah menghubungi SPBU terkait kuota yang cukup, dan beberapa SPBU melaporkan kerusakan pada pompanya,” ungkapnya.

Namun, terkait dugaan adanya pelangsir solar, Hasan mengaku bahwa dia belum memiliki informasi konfirmatif. Namun, pihaknya tetap melakukan pengawasan terkait masalah ini.

“Kami akan terus memantau situasi, dan jika antrean panjang masih berlanjut, kami akan mengambil langkah-langkah selanjutnya,” pungkasnya.

Penulis: Roland
Editor  : Redaktur