
PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Sebanyak seribu lebih siswa SD sederajat di Tanjungpinang tidak tertampung dalam Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Sekolah Menengah Pertama (SMP) tahun ajaran 2024.
Panitia PPDB SD dan SMP Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang Indri Zamar mengatakan, terdapat 4.047 orang pelajar SD sederajat yang lulus tahun 2024 ini.
Namun, daya tampung sekolah SMP Negeri pada PPDB 2024 di Tanjungpinang hanya mampu menampung 2.331 orang pelajar.
“Sisanya, sekitar 700 hingga 800 siswa diperkirakan akan masuk ke sekolah swasta yang ada di Tanjungpinang,” ujarnya saat dikonfirmasi Kamis (4/7/2024).
Indri Zamar menjelaskan, ketidakseimbangan antara jumlah lulusan SD dengan Rencana Daya Tampung (RDT) setiap SMP Negeri di Tanjungpinang menjadi penyebab utama masalah ini. Selain itu, sebaran jumlah penduduk di zona sekolah yang tidak merata juga berkontribusi pada ketidakseimbangan ini.
“Di satu zona, jumlah pendaftar siswa bisa meluber sementara RDT per kelas hanya ditetapkan 32 siswa. Sementara di zona sekolah lain, jumlah pendaftar sangat minim,” tambahnya.
Penambahan RDT dan Rombel
Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang berencana menambah Rencana Daya Tampung (RDT) dan Rombongan Belajar (Rombel) di SMP Negeri.
“Disdik Tanjungpinang berencana menambah jumlah siswa per rombongan belajar atau menambah rombel untuk mengatasi masalah ini. Tapi, kami masih menunggu keputusan dari Disdik,” jelas Indri.
Dengan penambahan RDT dan Rombel ini, ia memastikan seribu pelajar yang saat ini belum tertampung nantinya akan mendapatkan tempat di SMP Negeri. Beberapa sekolah SMP Negeri di Kecamatan Tanjungpinang Timur seperti SMP Negeri 7, SMPN 16, SMPN 12, dan SMPN 17 akan menambah RDT dan Rombel.
“Kami mencatat, 32 siswa per Rombel belum bisa diterapkan karena masih banyak yang belum tertampung,” pungkasnya.
Penulis:Roland
Editor :Redaktur