Rakor Anti Korupsi Dengan KPK, Isdianto Tekankan Integritas ke ASN Kepri

Plt Gubernur Kepri dan Plt Inspektorar Kepri saat mengikuti Rakor penjegahan dengan KPK melalui Video Confrence
Plt Gubernur Kepri dan Plt Inspektorar Kepri saat mengikuti Rakor penjegahan dengan KPK melalui Video Confrence.

PRESMEDIA.ID,Tanjungpinang-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menekankan Kepala daerah sebagai pimpinan tertinggi didaerah agar membangun integritas dalam mencegah dan meniadakan kasus-kasus korupsi.

Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, tidak adanya integritas akan dapat menjadi penyebab terjadinya korupsi disamping adanya kekuasaan dan kesempatan.
“KPK akan terus memantau dan mengingatkan para kepada daerah tentang pentingnya menjalankan pakta integritas ini,”ujarnya pada Rapat Koordinasi dan Diskusi Interaktif Ketua KPK dengan Gubernur se-Indonesia, Rabu (24/6/2020).

Karena itu lanjut Firli, KPK akan terus mengawasi bagaimana wujudnya fakta integritas. Dengan membangun integritas, bisa mencegah dan meniadakan kasus-kasus korupsi yang kalau dirumuskan adalah corruption equal to power plus opportunity minus integrity.

“Korupsi itu terjadi pertama karena ada kekuasaan, kedua karena ada kesempatan dan yang ketiga adalah minusnya integritas,”kata Firli.

Firli juga mengingatkan, agar tidak ada lagi korupsi terkait pengesahan APBD di Pemerintah Daerah.

Karena menurut Firli, hingga saat ini masih banyak sektor-sektor yang rawan terjadi korupsi di Pemda, seperti terkait reformasi birokrasi khususnya mutasi, rotasi dan rekrutmen pegawai, pemberian izin usaha hingga izin tambang, mark up proyek serta fee proyek.

Isdianto Tekankan Integritas ke ASN Kepri

Plt Gubernur H Isdianto usai mengikuti Rakor mengatakan, pegawai di lingkungan Pemprov Kepri harus membangun nilai-nilai integritas yang berperan membenahi karakter dalam mendukung sikap antikorupsi.

“Karena itu saya selalu mengajak kita untuk berintegritas dan bersikap jujur sejak dini,�kata Isdianto, usai mengikuti Rapat.

Rakor dan diskusi yang mengusung tema “Sinergi dan Efektivitas Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi” ini, selaion diikuti Ketua KPK Firli Bahuri, diskusi juga menghadirkan Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh dan Irjen Kemendagri Tumpak H.Simanjuntak.

Isdianto pada kesempatan tersebut didampingi Plt Kepala Inspektorat Kepri Irmendes. Rakor ini pun sempena peningkatan efektivitas dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi terkait penggunaan dana untuk penanganan Covid19.

Penulis:Redaksi�