Rencana Hak Interpelasi Hanya Gertak Sambal, Jumaga:Cuma cerita-cerita Saja Itu

Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak
Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak

PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Rencana hak interpelasi DPRD Kepri atas kebijakan mutasi pejabat eselon III dan IV yang dilakukan Pj.Gubernur Kepri, sepertinya hanya “Gertak Sambal” dan isapan jempol.

Pasalnya, hingga kini rencana tersebut tidak dibarengi aksi resmi dari para anggota DPRD Kepri yang menginisiasi pengguliran hak interplasi Plt.Gubernur Kepri itu.

Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak mengatakan, jika wacana interplasi yang digulirkan sejumlah anggota dewan itu tidak ada. Dan hal itu terbukti, tidak adanya pembahasan serta ajuan dari anggota DPRD secara resmi ke unsur pimpinan di DPRD Kepri.

“Tidak adalah interpelasi. Cuma cerita-cerita saja itu,”kata Jumaga pada wartawan, Rabu (13/11/2019).

Ia menjelaskan, proses mutasi pejabat Pemprov Kepri yang dinilai tidak sesuai prosedur itu hanya sebatas isu belaka.

Selain itu, jika hak interpelasi itu digulirkan, maka akan berdampak tidak baik bagi para pejabat yang telah dilantik. Karena, para pejabat akan merasa khawatir untuk bekerja karena merasa posisinya saat ini tidak aman.

Jumaga menambahkan, apabila benar dalam proses mutasi itu ada kesalahan, maka hal itu bisa dimaklumi. Sebab, pejabat yang dilantik kemarin jumlahnya mencapai ratusan.

“Jadi menurut saya itu hal yang biasalah. Janganlah kita korbankan pegawai,” pungkasnya.

Penulis:Ismail