PRESMEDIA.ID – Terangka kasus pemalsuan surat lahan seluas 2,6 hektare milik PT Expasindo Hasan, Muhammad Ridwan dan Budiman (Hasan Cs) mengaku damai.
Hasan yang kini menjabat Kepala Diskominfo Kepri datang ke Satreskrim Polres Bintan untuk menjalani proses penyelesaian kasus tersebut, Selasa (15/4/2025).
Hasan mengatakan, dirinya bersama PT Expasindo Raya selaku pelapor sudah bersepakat untuk menyelesaikan kasus tersebut.
“Kami sudah sepakat dengan Expasindo untuk selesaikan masalah ini,” katanya saat ditemui di Polres Bintan, Selasa (16/5/2025).
Sementara kedatanganya ke Polres Bintan dikatakan adalah untuk mendampingi pihak Kelurahan Sei Lekop dan Kecamatan Bintan Timur beserta RT/RW setempat untuk menuju proses Restorative Justice (RJ).
Menurut Hasan, RJ salah satu produk hukum yang bisa dijalankan dalam proses perdamaian. Tentunya diawali dengan kesepakatan antara dua belah pihak.
“Untuk proses lebih lanjut RJ nantinya di Polres Bintan. Kami dari kedua belah pihak akan mengikuti rangkaian prosedur dalam RJ ini,” jelasnya.
Disinggung apa kesepakatan antara kedua belah pihak untuk menyelesaikan kasus ini. Hasan belum mau membeberkannya. Namun semua kesepakatan telah tertuang dalam berita acara nantinya.
“Untuk kesepakatan itu secara resmi akan disampaikan oleh pihak kepolisian,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Bintan Timur Indra Gunawan menyampaikan bahwa kehadirannya bersama Lurah Seilekop serta RT/RW untuk menerima salinan berita acara dalam penyelesaian persoalan kasus antara PT.Espasindo dengan Hasan Cs.
“Kami sifatnya sebagai pemegang wilayah (camat-red) hanya menerima salinan berita acara dari Kepolisian,” ucapnya.
Penulis: Hasura
Editor : Redaksi
Komentar