
PRESMEDIA.ID– Ajang sport tourism bergengsi, Indofood Bintan Triathlon 2025, resmi digelar di Pantai Lagoi Bay, Kawasan Pariwisata Lagoi, Kabupaten Bintan, Sabtu (4/10/2025).
Sebanyak 652 peserta dari 30 negara dilepas langsung oleh Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura, bersama Bupati Bintan, Roby Kurniawan.
Acara pelepasan peserta ini turut dihadiri Wakil Ketua I DPRD Kepri Dewi Kumalasari Ansar, Ketua DPRD Bintan Fiven Sumanti, Vice President Director Bintan Resort Frans Gunara, GM of Commercial & Guest Experience Bintan Resorts Kristofer Gunara, serta sejumlah tamu undangan.
Wagub Kepri: Sport Tourism Dongkrak Wisata Daerah
Dalam sambutannya, Wagub Kepri Nyanyang Haris menyampaikan bahwa kehadiran event internasional seperti triathlon ini menjadi bukti kebangkitan sektor pariwisata di Kabupaten Bintan.
“Tentunya kita berharap event-event internasional seperti ini terus berlanjut dan partisipasi semakin meningkat. Semakin banyak sport tourism, semakin banyak pula wisatawan datang berkunjung ke Kepri,” ujarnya.
Nyanyang juga mendorong kabupaten dan kota lain di Kepulauan Riau untuk menggelar event serupa demi meningkatkan kunjungan wisatawan.
Bupati Bintan: Sport Tourism Jadi Magnet Wisatawan
Bupati Bintan Roby Kurniawan menambahkan bahwa selain triathlon, pada November 2025 mendatang akan digelar Bintan Marathon di kawasan Lagoi. Pemerintah Kabupaten Bintan berkomitmen mendukung penuh penyelenggaraan event sport tourism yang terbukti mampu mendongkrak kunjungan wisatawan.
“Antusiasme wisatawan sangat tinggi terhadap event sport tourism ini. Pemerintah daerah akan terus mendorong promosi dan mendukung penyelenggara agar event di Bintan semakin dikenal luas,” kata Roby.
Dampak Ekonomi dan Pariwisata
Sementara itu, Kristofer Gunara, GM of Commercial & Guest Experience Bintan Resorts, menyebut Indofood Bintan Triathlon diikuti 652 partisipan dari berbagai komunitas olahraga, baik dari Jakarta, Jawa, Pekanbaru, maupun daerah lain di Indonesia.
Event ini menghadirkan beberapa kategori, mulai dari Olympic Distance, Sprint Distance, Duathlon, Youth, hingga Splash and Dash.
Selain memacu adrenalin para peserta, ajang internasional ini juga memberi dampak besar bagi perekonomian daerah. Tingkat okupansi hotel di kawasan wisata hampir mencapai 100 persen. Para wisatawan dan atlet juga banyak membeli produk UMKM lokal sehingga menambah penghasilan masyarakat.
“Setiap event yang digelar Bintan Resorts selalu melibatkan UMKM. Jadi dampaknya tidak hanya pada sektor pariwisata dan PAD, tapi juga langsung dirasakan oleh masyarakat,” jelas Kristofer.
Penulis:Hasura
Editor :Redaksi