PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang memperingatkan potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang yang akan melanda wilayah Tanjungpinang dan Bintan selama tiga hari ke depan.
Prakirawan BMKG Tanjungpinang, Robby Akbar, mengatakan. cuaca ekstrem yang melanda wilayah Kepri ini, disebabkan perubahan angin barat yang terjadi secara tiba-tiba.
“Angin barat yang mendadak ini menyebabkan badai dan angin kencang yang sulit diperkirakan, dan hanya dapat dideteksi melalui citra satelit dan radar cuaca,” kata Robby di Tanjungpinang Sabtu (21/9/2024).
Atas hal itu, BMKG mengimbau masyarakat di Tanjungpinang dan Bintan untuk waspada terhadap kecepatan angin yang diperkirakan mencapai 30 hingga 42 kilometer per jam.
“Kondisi ini, berpotensi menyebabkan kerusakan dan gangguan lainnya dan kami akan terus memberikan informasi dan peringatan dini pada masyarakat,” tambah Robby.
Untuk diketahui, dalam dua hari terakhir, angin kencang yang melanda Tanjungpinang mengakibatkan kerusakan 36 rumah dan pohon tumbang.
Kepala BPBD Kota Tanjungpinang, Muhammad Yamin, menyebutkan bahwa 18 rumah rusak, dan 18 pohon tumbang akibat angin kencang.
Salah satu pohon bahkan menimpa mobil Toyota Agya BP 1673 CT yang dikemudikan oleh seorang ibu berinisial Lm (54) di KM 10 Tanjungpinang.
Penulis: Roland
Editor : Redaktur
Komentar