
PRESMEDIA.ID, Batam – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad berjanji akan meningkatkan pendidikan di Provinsi Kepri, termasuk infrastruktur dan kesejahteraan para tenaga pendidik dan perndidikan di sekolah.
Hal itu diungkapkan Ansar saat meresmikan bangunan 2 lantai yang terdiri enam unit ruang kelas baru di SMA Negeri 8 Bengkong Sadai, Kota Batam, Rabu (25/1/2023).
Menurut Ansar, Pemerintah Provinsi Kepri akan terus berupaya untuk mendukung kelancaran proses belajar mengajar di sekolah. Untuk fasilitas yang masih kurang akan dilengkapi secara bertahap, begitu juga dengan yang mengalami kerusakan akan diperbaiki.
“Begitupun dengan permasalahan kesejahteraan para guru, terus kita dorong agar makin baik lagi kedepannya. Karena bagaimanapun, tenaga pendidik menjadi garda terdepan dalam proses mencerdaskan kehidupan berbangsa,” kata Ansar, Rabu (25/1/2023).
Predikat siswa terbanyak se-Kepri patut disematkan, karena SMAN 8 memiliki kurang lebih 2.124 orang murid. Mereka tergabung dalam 50 rombongan belajar, dengan 98 tenaga pendidik dan kependidikan.
Dikatakan Ansar, Provinsi Kepri melalui salah satu tugas mandatorinya yakni bidang pendidikan terus berupaya membangun berbagai infrastruktur pendidikan agar makin memadai.
Sebab, sambung Ansar, majunya pendidikan sangat dipengaruhi sekali dengan cara guru mendidik anak-anak. Bila para guru tercukupi kesejahteraan, maka mereka akan bisa maksimal dalam mengajar dan transfer ilmunya.
Bahkan, mantan Bupati Bintan itu, Pemerintah Provinsi Kepri akan menambah tunjangan kesejahteraan bagi para guru, termasuk tunjangan khusus buat kepala sekolah. Mengingat kepala sekolah dengan tanggung jawab yang tidak mudah, harus diapresiasi khusus.
“Maju tidaknya pendidikan di setiap sekolah bergantung sekali, dengan kepemimpinan kepala sekolah itu sendiri. Jika kepala sekolahnya cakap, maka majunya sekolah akan terlihat,” tuturnya.
Provinsi Kepri ke depan juga akan terus memenuhi kekurangan sekolah dan ruang kelas baru. Caranya, asal masih tersedia lahan, dan disitu juga terdapat masyarakat anak usia sekolah yang belum tertampung, maka bisa dibangun sekolah.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 8, Elmi mengatakan, dengan diresmikannya bangunan baru gedung sekolah berasal dari Dana Alokasi Khusus Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Tahun Anggaran 2022, menjadikan proses belajar mengajar menjadi efektif.
Sebab, kata dia dengan jumlah siswa siswi yang mencapai 2.124 orang murid, mereka tidak semuanya bisa belajar secara tatap muka karena keterbatasan ruang belajar mengajar itu sendiri.
“Tapi dengan penambahan gedung baru 2 lantai dengan 6 ruang kelas baru, saat ini proses belajar mengajar bisa dilakukan secara tatap muka semua. Dengan 50 rombongan belajar,” ujarnya.
Selama kegiatan peresmian, seperti biasa Gubernur Ansar mendapat suguhan atraksi hiburan dan juga pentas seni dari para siswa siswi SMAN 8 Batam. Termasuk juga pemberian kuis dan doorprize bagi siswa siswi yang beruntung.
Penulis:Presmedia
Editor :Redaktur