
PRESMEDIA.ID,Bintan- Awal tahun 2020 antrian mobil lorry kembali mengular untuk mendapatkan solar subsidi di SPBU Batu 16, Desa Toapaya, Kecamatan Toapaya Bintan, Kamis (2/1/2020).
Antrian panjang mobil lorry, dan bus serta mobil pribadi itu hampir mencapai 1 kilo meter, mulai dari lingkungan SPBU kilo meter 16 hingga depan Kantor Kejari Bintan.
Yogi, salah satu supir mengatakan stok BBM di tanki mobilnya sudah mau habis karena digunakan untuk jalan-jalan saat liburan.
“Saya baru datang, tapi sudah panjang begini antriannya,” ujar bapak 3 anak ini.
Dia membeli solar hanya untuk kebutuhan operasional kerja saja bukan untuk dijual lagi. Sehingga solar yang dibelinya tidak banyak hanya Rp 200 ribu.
“Abang boleh cek, saya bukan pelansir solar. Tak ada tanki modif ini masih asli,” sebutnya.
Sementara itu, Herman mengatakan dia mengisi solar untuk operasional kerja mengangkut pasir.
“Saya beli Rp 250 ribu pak, untuk bolak balik angkat pasir,” ucapnya.
Dengan membeli solar Rp.250 ribu itu, kata pemuda ini, bisa digunakan untuk mengangkut pasir sebanyak 4-6 trip. Mulai dari Busung sampai ke Tanjungpinang.
“Jadi hampir tiap hari kami beli solar, meskipun antri seperti saat ini kita tetap beli,”katanya.
Penulis:Hasura